Bola.com, Jakarta - PT Liga Indonesia Baru (LIB) membuat gebrakan di Liga 1 2020. Terobosan tersebut adalah penggunakan dua teknologi yang membantu kinerja wasit di lapangan.
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Cucu Somantri, menyebut dua teknologi yang akan digunakan wasit di Liga 1 2020 adalah alat komunasi dan vanishing spray. Cucu Somantri berharap adanya terobosan ini bisa membuat wasit mengambil keputusan dengan cepat.
"Untuk peningkatan kualitas pertandingan, kami menyiapkan perangkat wasit bukan hanya sumber daya manusianya saja yang saat ini dilatih. Kami juga menyiapkan perlengkapannya seperti alat komunikasi," kata Cucu Somantri kepada wartawan di Jakarta, Rabu (19/2/2020).
"Sehingga wasit dan hakim garis bisa lebih cepat dalam mengambil keputusan. Termasuk penggunaan vanishing spray atau semprotan busa temporer untuk wasit," tegas purnawirawan Mayor Jenderal TNI AD itu.
Namun, Liga 1 2020 dipastikan belum bisa menggunakan Video Assistant Referee (VAR). Cucu berpendapat, selain teknologinya, sumber daya manusia yang ada saat ini belum siap, karena harus mengikuti proses pelatihan yang panjang.
"Untuk VAR belum bisa kami gunakan di Liga 1 2020. Saya hari ini sudah bertemu perwakilan FIFA dan AFC untuk membahas pelatihan VAR. Sebab tidak gampang. Sehingga penuh pelatihan selama sembilan bulan yang dibagi dalam tiga tahap. Mudah-mudahan tahun depan bisa dioperasionalkan," ujar Cucu Somantri.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Peningkatan Upah Wasit
PT LIB juga mengonfirmasi adanya kenaikan upah wasit yang bertugas di Liga 1 2020. Wasit akan mendapatkan kenaikan upah sebesar 38 persen.
Untuk wasit mendapatkan kenaikan dari Rp5 juta menjadi Rp6,5 juta per laga, sedangkan upah asisten wasit naik dari Rp2,5 juta menjadi Rp3 juta.