PSM Siapkan Strategi Khusus untuk Mematikan Yevhen Bokhashvili

oleh Abdi Satria diperbarui 29 Feb 2020, 21:15 WIB
Konferensi pers PSM Makassar Vs PSS Sleman di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Sabtu (29/2/2020). (Bola.com/Abdi Satria)

Bola.com, Makassar - Pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak menjanjikan kemenangan pada laga perdana Juku Eja di Shopee Liga 1 2020 saat menjamu PSS Sleman di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Minggu (1/3/2020). Pelatih berpaspor Kroasia itu menilai secara umum skuatnya lebih baik dibandingkan sang tamu.

"Saya sudah mempelajari banyak hal soal PSS. Mereka adalah tim yang penampilannya selalu tertata. Pergantian pelatih di PSS tentu akan membawa perubahan," kata Bojan pada sesi jumpa media di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Sabtu (29/2/2020).

Advertisement

Tapi, saya percaya dengan kemampuan pemain. Mereka tentu ingin tampil maksimal untuk meraih kemenangan perdana dan itu akan membuat suporter bahagia," imbuhnya.

Menurut Bojan, sejauh ini ia puas dengan penampilan timnya. Pada setiap laga yang telah dimainkan di Piala AFC 2020 dan uji coba, skuatnya selalu membuat peluang lebih banyak dari lawan.

"Memang skor akhirnya tidak selalu memuaskan. Tapi, dari pertandingan ke pertandingan, saya dan tim belajar banyak serta melakukan pembenahan," terang Bojan.

Menghadapi PSS, Bojan tanpa sungkan mengungkapkan, ia sudah menyiapkan strategi khusus untuk meredam ketajaman striker PSS, Yevhen Bokhashvili yang mencetak 16 gol musim lalu.

"Striker bisa mencetak gol karena ada yang menyuplai. Jadi bukan hanya Yevhen yang wajib dimatikan tapi juga pengumpannya," tegas Bojan.

Laga PSM Makassar kontra PSS Sleman akan ditayangkan secara langsung oleh O Channel dan live streaming di Vidio.

Video

2 dari 2 halaman

Tekad Ferdinand Sinaga

Striker PSM Makassar, Ferdinand Sinaga, melakukan selebrasi usai membobol gawang Lao Toyota FC pada laga Piala AFC 2019 di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu (13/3). PSM menang 7-3 atas Lao. (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)

Pada kesempatan sama, striker PSM Makassar, Ferdinand Sinaga menyatakan tekad serupa.

"Kami sudah dua bulan lebih berlatih dan bertanding bersama musim ini. Tapi, baru kali ini, kami bisa bertanding di Makassar. Sebagai pemain, tentu kami tak ingin melewatkan kesempatan untuk menghibur suporter dengan kemenangan," kata Ferdinand.

Ferdinand pun tak mempermasalahkan apa pun keputusan pelatih terkait menit bermain yang ia dapatkan.

"Bagi saya, seorang pemain bagus adalah selalu berguna buat tim. Tak penting menjadi starter atau tidak," tegas Ferdinand yang sudah mencetak enam gol buat PSM di Piala AFC 2020.

Kalau diturunkan, Ferdinand akan menghadapi Aaron Evans, eks bek PSM yang kini membela PSS.

"Saya dan Aaron bersahabat. Tapi, besok kami sama-sama bersikap profesinal buat tim masing-masing," pungkas Ferdinand.

Berita Terkait