Praveen / Melati Cetak Sejarah Raih Juara All England 2020

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 15 Mar 2020, 22:26 WIB
Ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti menjuarai All England 2020. (dok. PBSI)

Bola.com, Birmingham - Ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti meraih juara All England 2020 di Birmingham Arena, Minggu (15/3/2020).

Pada babak final, Praveen/Melati mengalahkan unggulan ketiga asal Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai, 21-15, 17-21, dan 21-8.

Advertisement

Praveen/Melati tertinggal pada awal gim setelah tiga kali membuat kesalahan beruntun. Setelah tertinggal 3-6, Praveen/Melati mengejar dan menyamakan skor. 

Setelah itu, kedua pasangan saling mengejar. Praveen/Melati mengambil momen untuk mendikte pasangan Thailand tersebut. Setelah unggul satu poin pada interval, Praveen/Melati semakin agresif.

Praveen/Melati terus melaju dengan mendapat lima poin beruntun. Skor sementara 18-13. Pertarungan semakin ketat. Puavaranukroh/Taerattanachai mencoba mengejar. 

Namun, Praveen/Melati tak membiarkan permainan mereka bergembang. Praveen/Melati pun merebut gim pertama dengan skor 21-15.

Praveen/Melati kembali menjalani pertarungan ketat pada awal gim kedua. Kedua pasangan saling mengejar. Praveen/Melati kembali memanfaatkan kelengahan pasangan Thailand dan unggul pada interval.

Setelah unggul 13-11, konsentrasi Praveen/Melati sedikit buyar. Mereka membuat tiga kesalahan beruntun. Pasangan Thailand pun berbalik unggul.

Puavaranukroh/Taerattanachai semakin percaya diri dan memimpin 16-13. Sempat merebut dua poin, Praveen/Melati kembali tertekan. Pasangan Thailand akhirnya merebut gim kedua final All England 2020 dengan skor 20-17

Video

2 dari 3 halaman

Gim Penentuan

Ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, melangkah ke final All England 2020. (Dok PBSI)

Pada gim penentuan, Praveen/Melati tampil agresif sejak awal dan unggul 5-0. Praveen/Melati hanya memberi kesempatan pasangan Thailand meraih tiga angka saja pada interval.

Unggul 11-3, Praveen/Jordan tak berhenti menekan. Walau sesekali kecolongan poin, mereka tak kehilangan konsentrasi dan menjauh dengan skor 17-7.

Praveen/Melati akhirnya memastikan gelar setelah mengunci gim ketiga dengan skor 21-8.

Gelar All England 2020 merupakan sejarah bagi Praveen/Melati. Ini merupakan gelar pertama mereka pada tahun ini. Bagi Praveen, ini merupakan gelar kedua. Pada All England 2016, Praveen meraih gelar berpasangan dengan Debby Susanto. 

3 dari 3 halaman

Berita Terkait