Flashback: Rekor Johann Zarco di Moto2 yang Belum Bisa Dikalahkan Sampai Saat Ini

oleh Hendry Wibowo diperbarui 19 Mar 2020, 22:45 WIB
Johann Zarco memulai petualangan baru dengan KTM di MotoGP (FRANCK FIFE / AFP)

Bola.com, Jakarta - Dalam sejarahnya, begitu banyak pembalap menjadi juara dunia kelas 250cc lebih dari sekali. Lihat saja nama-nama Max Biaggi, Dani Pedrosa, sampai Jorge Lorenzo.

Biaggi bahkan jadi juara dunia kelas 250cc sebanyak empat kali pada musim 1994-1997. Kemudian Pedrosa dan Lorenzo masing-masing dua kali pada tahun 2004-2005 dan 2006-2007.

Advertisement

Namun sejak beralih dari kelas 250cc ke Moto2 pada musim 2010, tercatat hanya ada satu orang yang bisa jadi juara dunia kelas ini sebanyak dua kali.

Sosok tersebut bukan Marc Marquez, Pol Espargaro, Franco Morbidelli atau bahkan Pecco Bagnaia. Dia adalah Johann Zarco.

Sampai sekarang, Zarco merupakan pemegang rekor sebagai pembalap yang bisa juara dunia kelas Moto2 sebanyak dua kali pada musim 2015 dan 2016.

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 2 halaman

Jalan Panjang Johann Zarco

2. Johann Zarco - Pebalap kelahiran Prancis yang sempat menarik perhatian usai catatkan performa gemilang di awal musim 2018. Tercatat musim lalu enam podium berhasil diraih bersama Monster Yamaha Tech 3. (AFP/Franck Fife)

Sebelum akhirnya jadi juara dunia Moto2 2015, Zarco melalui jalan panjang untuk meraih kesuksesan. Bayangkan tahun 2015 merupakan musim ke-4 Zarco di Moto2.

Ini sebuah bukti, untuk sukses di kelas Moto2, seorang pembalap tidak cukup tampil hanya 1-2 tahun. Moto2 memang kelas yang ketat dan butuh adaptasi cukup panjang untuk benar-benar kompetitif.

Musim 2015 sendiri, Zarco membuat keputusan besar dengan gabung Ajo Motorsport, tim yang pernah ia perkuat saat masih di 125 cc tapi berstatus kontestan baru di Moto2.

Namun secara mengejutkan, Zarco begitu dominan dengan merasakan delapan kemenangan dan 14 podium dari total 18 lomba. Dia jadi juara dunia lewat raihan 352 poin atau unggul dari Alex Rins yang hanya mencetak 234 poin.

Tahun 2016, Zarco memutuskan untuk mempertahankan gelar juara dunia Moto2. Kembali bersama Ajo Motorsport, ia sukses jadi yang terbaik. Bedanya kali ini, ia beberapa kali disulitkan oleh sepak terjang pembalap senior, Tom Luthi.

Namun tetap saja, pembalap asal Prancis ini punya cacatan superior lewat torehan tujuh kemenangan, 10 podium, tujuh pole positions, dan 276 poin.

Sampai sekarang, rekor Zarco masih bertahan. Karena memang mempertahankan gelar juara dunia Moto2 begitu berat.

Berita Terkait