Jakarta - Manchester City menawarkan markas mereka, Stadion Etihad, kepada Layanan Kesehatan Nasional Britania (National Health Service) untuk dipakai melatih para petugas medis dalam menangani pandemi virus corona Covid-19.
Seperti dilansir Goal, para dokter dan perawat bisa melatih kemampuan mereka di Stadion Etihad sebelum terjun langsung dalam penanganan pasien corona Covid-19 di Inggris.
Ruang eksekutif dan ruang konferensi di markas Manchester City itu dipersilakan untuk digunakan membantu Layanan Kesehatan Nasional Britania dalam pelatihan dokter dan perawat selama pandemi ini.
Kompetisi Liga Inggris saat ini masih dihentikan sementara sampai waktu yang belum ditentukan. Selama tanpa pertandingan, Manchester City mengizinkan Stadion Etihad dipakai sebagai fasilitas untuk membantu memerangi virus corona Covid-19.
Ini bukan pertama kalinya klub sepak bola menawarkan markas mereka untuk membantu penanganan medis selama pandemi corona Covid-19. Sejumlah klub Brasil seperti Corinthians dan Flamengo telah lebih dulu melakukannya.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Donasi Duo Manchester
Belum lama ini, raksasa La Liga Spanyol, Real Madrid juga mengumumkan bahwa Stadion Santiago Bernabeu disiapkan sebagai pusat penyimpanan persediaan medis. Selain itu, Santiago Bernabeu juga menerima sumbangan uang atau materi yang dapat digunakan untuk melawan pandemi ini.
Pada pekan lalu, dua klub kota Manchester, Manchester City dan Manchester United bersatu untuk mendonasikan dana 100 ribu pound sterling atau setara Rp1,99 miliar untuk orang yang membutuhkan selama krisis kesehatan ini terjadi.
Sebelumnya, Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, juga merogoh kocek dari dana pribadinya sebesar Rp 17 miliar untuk Spanyol memerangi pandemi Covid-19.
Sumber: Liputan6.com
Disadur dari: Liputan6.com (Windi Wicaksono/Harley Ikhsan, Published 29/3/2020)