Bola.com, Jakarta - Casey Stoner hanya merasakan dua titel juara dunia MotoGP sepanjang kariernya. Namun pembalap asal Australia ini selalu diklaim sebagai salah satu rider dengan kemampuan terbaik sepanjang sejarah Kejuaraan Dunia Balap Motor.
Maklum Casey Stoner sampai sekarang masih memegang status sebagai satu-satunya pembalap yang bisa merasakan titel juara dunia MotoGP bersama Ducati pada musim 2007.
Sampai sekarang, Ducati telah diperkuat banyak rider hebat. Dari Valentino Rossi, Jorge Lorenzo sampai sekarang Andrea Dovizioso, tapi belum ada yang bisa menyamai pencapaian Stoner.
Kehebatan Stoner semakin terbukti ketika ia mengecap titel juara dunia MotoGP kedua bersama Repsol Honda tahun 2011. Sayang karier pembalap yang pernah mengalami penyakit misterius ini sangat pendek di MotoGP.
Tepatnya usia 27 tahun. Namun bukan cedera atau karena sudah tidak kompetitif yang merupakan alasannya pensiun. Benarkah Stoner pensiun akibat kecewa dengan penyelenggara MotoGP, Dorna?
Saksikan Video Pilihan Kami:
Kronologi Stoner Pensiun
Keputusan Casey Stoner pensiun sangat mengagetkan banyak pihak. Karena ia membuat pengumuman pada sesi konferensi pers jelang lomba putaran keempat MotoGP 2012 di Sirkuit Le Mans, Prancis, 17 Mei 2012.
Artinya saat itu masih awal musim. Yang bersangkutan juga mengawali kompetisi dengan baik. Dua kali meraih kemenangan di Jerez (Spanyol) dan Estoril (Portugal), plus urutan ketiga di Losail, Qatar.
Dan jika merunut ke belakang, satu musim sebelumnya, ia juga baru merasakan titel juara dunia bersama Honda.
"Setelah cukup lama berpikir, berbicara dengan keluarga dan istri, saya tidak akan berlomba pada MotoGP 2013. Saya mengakhiri karier pada penghujung musim ini," kata Stoner saat konferensi pers, GP Prancis.
Menariknya satu hal yang paling disoroti dari faktor dirinya pensiun dini adalah fakta kecewa dengan penyelenggara MotoGP, Dorna.
Menurutnya MotoGP yang kala itu ia jalani banyak yang tidak cocok dengannya. "Banyak yang hal yang mengecewakan saya di MotoGP dan juga banyak hal lainnya yang saya sukai," Stoner menerangkan.
"Namun kini keseimbangan pada ajang ini telah berjalan ke arah yang salah," terangnya.
Alasan Keluarga
Selain kekecewaan dengan Dorna, Stoner juga mengaku ingin menghabiskan lebih banyak waktu bersama keluarga. Terlebih saat itu, ia bersama sang istri, Adriana Tuchyna baru saja dikaruniai seorang putri.
Pada sebuah wawancara pada Juni 2014, Stoner pun buka-bukaan bahwa dirinya sama sekali tidak kecewa pernah membuat keputusan pensiun dini dari MotoGP.
"Saya sangat menikmati momen-momen bersama keluarga dan jauh dari ingar bingar MotoGPP. Saya seama sekali tidak kecewa pernah membuat keputusan pensiun," Stoner menerangkan.
Sumber: Dari berbagai sumber