Aktivitas Aleksandar Rakic di Banjarmasin saat Pandemi Virus Corona

oleh Nandang Permana diperbarui 12 Apr 2020, 04:45 WIB
Manajer Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman (kedua-kanan), memperlihatkan kontrak kerja sama setelah resmi merekrut Aleksandar Rakic (kedua-kiri) untuk musim kompetisi 2020. (Bola.com/Permana Kusumadijaya)

Bola.com, Banjarmasin - Pemain Barito Putera, Aleksandar Rakic tinggal di Banjarmasin selama wabah virus orona belum teratasi. Dia harus berpisah dengan istri dan anaknya yang saat ini tinggal di Serbia.

Menurut Rakic, ia memutuskan tinggal di Banjarmasin karena daerah itu masih aman dari pendemi COVID-19 19. Selain itu, ia negaranya menutup akses total sehingga tidak ada penerbangan yang menuju ke Beograd.

Advertisement

"Saya tetap tinggal di Indonesia. Saya tinggal di Banjarmasin saat ini. Negara saya ditutup dari kegiatan apapun. Saya tidak punya opsi untuk pulang. Istri dan anak saya di sana dan saya tidak punya pilihan untuk bersama mereka," kata Rakic kepada Bola.com, Sabtu (11/4/2020).

Seperti pemain profesional lainnya, Rakic tetap menjalankan aktivitasnya dengan berlatih sendiri. Rakic tak membantah jika kejenuhan kadang menghampiri, apalagi jauh dari anak dan istrinya.

Beruntung, kata Rakic, hingga saat ini istri dan anaknya dalam kondisi sehat. Selain berlatih, Rakic punya kebiasaan lainnya untuk menghilangkan kejenuhan, yakni meminum kopi.

"Setiap hari saya membuat kopi, membaca berita, setelah itu lakukan beberapa latihan sendiri. Saya mencoba memasak, bicara dengan keluarga saya berkali-kali melalui telepon. Malam hari saya menonton film atau bermain PS, seperti itu setiap hari," kata Aleksandar Rakic.

Video

2 dari 2 halaman

Berharap Wabah Segera Berlalu

Striker Madura United, Aleksandar Racic, bersama istri dan putri mungilnya. (Bola.com/Dok. Pribadi)

Aleksandar Rakic menambahkan, situasi ini membuat semua kalangan, terutama pemain asing, merasa pusing stres karena tidak bisa kembali ke negaranya dan harus tinggal di Indonesia.

"Ya tentu saja, bagi saya sekarang sangat sulit. Saya tidak bisa kembali ke negara saya, dan anak dan istri tidak bisa datang ke sini," ujarnya.

Rakic berpesan kepada semua masyarakat, termasuk suporter Barito Putera agar melaksanakan imbauan dari pemerintah untuk tetap tinggal di rumah.

"Saya berharap jika orang menghormati segalanya, tinggal di rumah agar virus ini bisa berakhir dalam satu atau dua bulan ke depan," harap mantan pemain Madura United itu.

Berita Terkait