Manchester United Pernah Halangi Jose Mourinho untuk Latih FC Porto

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 19 Apr 2020, 11:30 WIB
Mantan pelatih MU Jose Mourinho (tengah) bersama Manajer Lille Marc Ingla dan Direktur Lille Luis Campos menonton Ligue 1 antara Lille dan Montpellier di Stadion Pierre Mauroy, Villeneuve-d'Ascq, Prancis, Minggu (17/2).(Philippe HUGUEN/AFP)

Porto - Jose Mourinho sempat akan kembali menangani FC Porto pada 2016. Namun, rencana tersebut gagal terealisasi karena dihalangi Manchester United

Porto berstatus tanpa pelatih setelah memecat Julen Lopetegui pada Januari 2016. Klub raksasa Portugal itu pun menghubungi Mourinho yang sedang menganggur.

Advertisement

Klub berjulukan Dragoes itu berharap Mourinho bisa menangani klub hingga akhir musim 2015-2016. Apalagi bersama FC Porto, Mourinho pernah meraih sukses dengan memberikan dua gelar liga dan satu trofi Liga Champions.

"Saya menghubungi Mourinho yang mengaku sudah punya kontrak dengan MU pada Mei. Namun, dia tak keberatan menjadi pelatih sementara bagi kami," kata Presiden Porto, Pinto da Costa, seperti dilansir Metro.

"Tetapi akhirnya hal itu tak terwujud. Manchester United menolaknya karena khawatir Porto bertemu MU di kompetisi Eropa saat itu," ujarnya menambahkan.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Hubungan Baik

Eks pelatih MU, Jose Mourinho merangkul bek Luke Shaw usai pertandingan melawan Tottenham Hotspur pada lanjutan Liga Inggris di Old Trafford, (27/8). MU kalah telak atas tottenham 3-0. (AFP Photo/Oli Scarff)

Da Costa tak memungkiri Porto dan Mourinho selalu punya hubungan baik hingga sekarang. "Ya, hubungan kami memang spesial. Saya yakin jika Mourinho tak dikontrak MU dia selalu siap jadi pelatih darurat Porto," lanjutnya.

Jose Mourinho hanya bertahan tiga musim di Manchester United. Dia pun berhasil membawa The Red Devils meraih tiga titel juara pada 2016-2017, yakni Community Shield, Piala Liga Inggris, dan Liga Europa. 

Sumber: Metro

Disadur dari: Liputan6.com (Penulis: Adyaksa Vidi/Editor: Defri Saefullah/Published: 18/04/2020)