Silverstone Buka Wacana Gelar Dua Grand Prix Beruntun tanpa Penonton

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 20 Apr 2020, 16:45 WIB
Fans merayakan keberhasilan pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, menjuarai F1 GP Inggris di Sirkuit Silverstone, Minggu (16/7/2017). Pebalap 32 tahun asal Inggris itu melahap 51 lap dengan catatan waktu 1 jam 21 menit 27,430 detik. (AP/Frank Augstein)

Bola.com, Jakarta - Pengelola Sirkuit Silverstone, Inggris, membuka opsi untuk menggelar dua Grand Prix secara beruntun tanpa penonton. Ini dilakukan sebagai upaya agar Formula 1 bisa bangkit di tengah pandemi virus corona COVID-19.

Dari 22 balapan di kalender F1 tahun ini, sembilan di antaranya ditunda atau bahkan batal digelar. Seri Prancis dan Belgia termasuk dari seri yang dibatalkan itu.

Advertisement

Ada pun GP Austria rencananya dihelat pada 5 Juli mendatang sebagai seri pembuka. Inggris ganti menjadi tuan rumah dua pekan setelahnya.

Stuart Pringle, ketua pengelola Silverstone, mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan diskusi dengan Formula 1. Mereka membicarakan kemungkinan menggelar dua seri secara beruntun.

"Saya yakin kami bisa menggelar kedua ajang itu. Kami memiliki banyak pengalaman, banyak pengetahuan yang bisa kami aplikasikan," kata Pringle.

 

Video

2 dari 2 halaman

Tanpa Penonton demi Memutus Mata Rantai Penyebaran Corona

Lewis Hamilton bersama Valterri Bottas dan Kimi Raikkonen melakukan selebrasi di atas podium Sirkuit Silverstone, Minggu (16/7/2017). Pebalap asal Inggris itu melahap 51 lap dengan catatan waktu 1 jam 21 menit 27,430 detik. (EPA/Geoff Caddick)

Inggris merupakan negara yang masih memberlakukan lockdown hingga batas waktu yang belum ditentukan. Jika pada penyelenggaraan seri Silverstone nanti masih demikian, Pringle siap menggelar balapan tanpa penonton.

"Perlu diketahui, semua orang di Formula 1 sedang berusaha keras mencari solusi," sambung Pringle.

"Kami intens melakukan komunikasi dengan mereka (Formula 1). Selain opsi menggelar dua seri beruntun, kami juga mengusulkan balapan tanpa penonton," tambahnya.

Formula 1 tahun lalu, tercatat sebanyak 350.000 pasang mata menjadi saksi serunya balapan Formula 1. Silverstone memang menjadi magnet tersendiri, terutama dengan keberadaan Lewis Hamilton.

Sumber: Guardian, BBC

Berita Terkait