Bola.com, Jakarta - Aturan physical distancing dengan tetap berada di rumah dipatuhi oleh bek senior Persija Jakarta, Ismed Sofyan. Terlebih selama berada di kediamannya, banyak hal yang dapat dikerjakan pesepak bola berusia 40 tahun ini.
Satu di antaranya ialah dapat bersilaturahmi dengan keluarga besarnya. Sejak Persija memutuskan untuk meliburkan aktivitas tim, Ismed memang memilih pulang ke kampung halamannya, Aceh.
Tak hanya itu, bek yang sudah mengantongi lisensi kepelatihan B AFC ini juga menjalani program latihan mandiri selama berada di rumah. Hal itu dilakukan agar kondisi fisiknya tetap terjaga dan menekan risiko terkena virus corona.
“Yang terpenting tetap berada di rumah. Apalagi banyak yang bisa dilakukan. Kalau saya berkumpul bersama orang tua di rumah sama saudara. Saya juga tidak lupa menjaga pola latihan,” ujar Ismed Sofyan.
Selain itu, asupan makanan juga sangat diperhatikan Ismed selama berada di rumah. Terlebih, makanan memegang peranan penting dalam kehidupan atlet.
“Sekali usia saya saat ini bukan usia yang muda lagi buat seorang pesepak bola, tapi saya bersyukur masih diberikan kesehatan dan masih bisa beraktivitas seperti biasa," tuturnya.
"Yang terpenting saat ini saya harus menjaga pola makan serta pola hidup yang sehat,” imbuh Ismed.
Pesepak bola kelahiran 28 Agustus 1979 mengaku sudah siap menjalani ibadah puasa di bulan Ramadhan. "Bulan puasa tahun ini akan terasa lebih khusyuk karena pandemi corona COVID-19,"katanya.
Video
Merasa Beruntung
Bek sayap Persija Jakarta itu pun bersyukur punya karier yang sangat panjang. Amat jarang ada pesepak bola profesional masih bisa merumput di usia 40 tahun.
Walau sekarang lebih sering jadi pemain cadangan, Ismed mengaku masih siap tampil di laga kompetitif. Marco Motta kini jadi andalan Persija di pos bek kanan.
"Kalau dipercaya pelatih untuk bermain saya siap. Fisik saya masih kuat bermain 90 menit," katanya
Uniknya meski perannya di atas lapangan kini sudah terbatas, Persija tak ragu untuk tetap mempertahankannya. Padahal, klub Ibu Kota itu sebenarnya bisa saja mengakhiri kerja sama dengan sang pemain. "Saya bisa dibilang beruntung bermain di klub yang menghargai loyalitas."
Sumber asli: Bola.net
Disadur dari: Bola.net (Fitri Apriani, Published 22/4/2020)