Striker PSIS Santap Es Buah dan Kolak Racikan Istri Sebagai Menu Andalan Berbuka Puasa

oleh Vincentius Atmaja diperbarui 27 Apr 2020, 18:30 WIB
Ekspresi striker andalan PSIS Semarang, Hari Nur Yulianto usai mengoyak jala gawang Persija Jakarta di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Minggu (26/5/2019) malam. (Bola.com/Vincentius Atmaja)

Bola.com, Semarang - Striker andalan PSIS Semarang, Hari Nur Yulianto, tidak ketinggalan berbagi informasi mengenai menu favoritnya saat berbuka puasa. Minuman dingin yang menyegarkan tetap menjadi idolanya pada saat Ramadhan.

Es buah dan es kolak diakui menjadi menu wajib untuk berbuka. Apalagi minuman pelepas dahaga setelah menjalani puasa, adalah buatan istrinya.

Advertisement

"Sebenarnya banyak yang saya suka, tapi es buah dan kolak buatan istri yang paling spesial. Dua menu itu wajib ketika azan Maghrib tiba," ungkap pemain PSIS Semarang asal Kendal, Jawa Tengah.

Ramadhan kali ini membuatnya selalu bersama keluarganya di Kendal. Ia bisa setiap saat menghabiskan waktu dengan anak dan istrinya, karena kompetisi dihentikan.

Seperti diketahui, saat ini skuat PSIS Semarang diberikan kesempatan menjalani latihan mandiri di rumah masing-masing karena pandemi virus corona. Hampir satu bulan para pemain PSIS diliburkan sejak terakhir latihan pada 23 Maret 2020.

 

Video

2 dari 2 halaman

Mulai Geluti Bisnis

CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi (kiri) bersama kapten tim Hari Nur Yulianto. (Bola.com/Vincentius Atmaja)

Pemilik penampilan terbanyak di PSIS Semarang ini mulai menggeluti dunia bisnis, setelah vakumnya kompetisi. Status kompetisi yang force majeure ikut berdampak terhadap pemasukannya di sepak bola.

Kebijakan klub memberikan gaji sebesar 25 persen dari nilai kontrak, membuat dirinya belajar merintis bisnis. Ia meluncurkan merek kaos dengan nama sesuai inisialnya, yaitu @hny_id.

Winger berusia 30 tahun itu mengaku ingin mencari tantangan baru di tengah pandemi COVID-19 seperti sekarang ini.

"Lebih untuk mengisi waktu luang karena Liga 1 berhenti dan PSIS tidak ada latihan. Jadi saya mencoba belajar bisnis," tuturnya.

Berita Terkait