Bintang Persebaya Punya Cara Menjaga Keseimbangan Latihan dan Ibadah Puasa

oleh Ario Yosia diperbarui 27 Apr 2020, 20:50 WIB
Pemain Persik Kediri, Ibrahim Sanjaya berduel dengan penyerang Persebaya, Bayu Nugroho di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (10/2/2020). (Bola.com/Aditya Wany)

Bola.com, Jakarta - Gelandang Persebaya Surabaya, Bayu Nugroho berjuang tetap menjaga kondisi kebugarannya, meskipun sedang menjalankan ibadah puasa. Ia punya tips agar puasanya tetap lancar sekalipun tetap menjalani sesi latihan mandiri.

Salah satu caranya menurut pemain asal Surakarta tersebut, dia mengubah waktu latihan. Dia juga menambah asupan vitamin agar staminanya tetap terjaga di siang hari.

Advertisement

"Setiap hari saya menjalani latihan sendiri pada sore hari. Saya harus pintar mengatur waktu istirahat agar latihan bisa maksimal dan ibadah puasa tetap lancar," kata Bayu Nugroho.

Bayu juga menambah asupan suplemen pada saat berbuka puasa dan makan sahur. Sehingga stamina tetap terjaga di siang hari.

"Kalau puasa gini kan bedanya makan dan minumnya di waktu sahur dan pas buka, mungkin ya harus cukup nutrisi dan air putih itu aja," sambungnya.

Terkait intensitas latihan, kata Bayu, pasti ada sedikit perubahan. Dia menurunkan sedikit volume latihan untuk menjaga kondisi tubuh agar bisa menjalankan ibadah puasa.

"Sekarang memasuki bulan Ramadhan intensitas latihan mandiri agak dikurangi. Kalau tetap sama akan sedikit merepotkan karena saya sedang menjalankan puasa," ujar Bayu Nugroho salah satu pemain pelanggan posisi inti di Persebaya itu.

Video

2 dari 2 halaman

Tak Ada Pantangan dari Pelatih

Gelandang PSIS Semarang, Bayu Nugroho, berebut bola dengan pemain Bhayangkara FC pada laga Shopee Liga 1 di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Selasa (20/8). Bhayangkara bermain imbang 0-0 dengan PSIS. (Bola.com/Yoppy Renato)

Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso memberikan kebebasan kepada pemainnya terkait pilihan menu makanan pada bulan Ramadhan. Khususnya bagi mereka yang menjalankan ibadah puasa.

Artinya tidak ada pantangan bagi penggawa Green Force dalam memilih menu berbuka puasa atau makan sahur. Makan Konate dan kolega bebas memilih jenis makanan apa saja.

"Untuk sementara kami bebaskan, kompetisi juga masih belum jelas sampai saat ini," kata Aji Santoso kepada Bola.net.

Pelatih asal Kepanjen, Kabupaten Malang itu juga tidak memberikan aturan khusus terkait pola makan dan semacamnya. Dia menyerahkan sepenuhnya kepada pemain.

"Yang terpenting pemain harus bisa menjaga kondisi dengan baik," Aji mengingatkan.

 

Sumber asli: Bola.net

Disadur dari: Bola.net (Dimas Ardi Prasetya, Published 26/4/2020)

 

Berita Terkait