Bola.com, Jakarta - Wojciech Szczesny menjelaskan insiden yang membuatnya didenda dan dikeluarkan oleh Arsene Wenger setelah ketahuan merokok di ruang ganti pemain.
Mantan kiper Arsenal itu sebetulnya mampu mematenkan posisi penjaga gawang utama tim selama beberapa musim. Tapi, ia melakukan blunder, yakni melanggar peraturan Wenger.
Suatu ketika, Arsenal bertandang ke markas Southampton pada awal tahun baru 2015. The Gunners tumbang 0-2 akibat kesalahan fatal Szczesny , tak cuma sekali, tapi dua kali.
Kesalahannya membuat Sadio Mane dan DUsan Tadic memberikan kemenangan pada laga di mana Wenger mendapat konfrontasi dari suporter Arsenal usai pertandingan karena kecewa dengan kekalahan tersebut.
Di tengah kekacauan tersebut, Szczesny malah berulah.
"Saya memang biasa merokok, Arsene Wenger juga tahu betul kebiasaan saya," kata Szczesny saat berbincang bersama Arsenal Nation Podcast.
"Masalahnya, dia tidak mau ada orang yang merokok di ruang ganti. Saya juga tahu dia tidak suka. Karena emosi yang menyeruak pada laga tersebut, saya merokok saat seluruh anggota tim masih ada."
"Saya pergi ke ruang bilas, jadi saya benar-benar sendiri di pojokan dan tak tak ada orang yang bisa melihat saya. Saya sumut sebatang rokok." ujar Wojciech Szczesny lagi.
Video
Mengadu
Szczesny lantas mengatakan bahwa ia kaget seseorang itu mengadu kepada Wenger. Namun, ia menegaskan jika tak ada masalah dengan mantan manajer Arsenal itu. Ia bersikap profesional karena tahu dia salah.
"Seseorang melihat saya, bukan Wenger, dia lalu mengadukannya ke Wenger. Saya bertemu Wenger beberapa hari kemudian, dia tanya saya, betul atau tidak saya merokok. Saya jawab 'Ya'. Sudah itu saya kena denda dan itulah akhir segalanya," lanjut Szczesny.
"Wenger lalu berkata pada saya, 'Dengar ya, kau akan didepak dari tim untuk sementara'. Itu hanya obrolan pribadi, tidak ada emosi atau konfrontasi. Saya pun profesional, jadi saya ikuti kemauannya."
Direbut Ospina
Mengenai apakah keputusan Wenger men-drop Szczesny terkait insiden merokok atau tidak, yang jelas posisi penjaga gawang utama sudah direbut David Ospina. Pada sisa musim 2014-2015, Szczesny hanya bermain lima kali saja.
"Saya berharap bisa kembali bermain sebagai kiper utama selang beberapa pekan kemudian. Tapi, Arsenal melewati performa yang impresif dengan Ospina di bawah mistar gawang," Szczesny menambahkan.
"Saya hanya menunggu dipercaya dan mencoba memenangi persaingan dengan Ospina," katanya lagi.
Jadi Pilihan Utama di Juventus, tapi Rindu Emirates Stadium
Szczesny sempat dipinjamkan ke AS Roma sebelum Arsenal melepasnya permanen ke Juventus. Di sana, ia justru sanggup merebut posisi penjaga gawang utama dari Gianluigi Buffon.
Kendati demikian, Szczesny menuturkan bahwa ia rindu atmosfer laga di Emirates Stadium, markas Arsenal.
"Saya rindu teman-teman saya di Arsenal, saya rindu bermain di Emirates Stadium. Itu terasa sangat spesial buat saya. Kualitas rumput stadionnya, suporternya, malam yang indah di Derby London Utara," ujar Szczesny memungkasi.
Sumber: Arsenal Nations Podcast, Mirror