Bola.com, Malang - Empat pemain Arema FC kini tengah terjebak di Malang di tengah pandemi virus corona. Keempatnya adalah Elias Alderete, Jonathan Bauman, Mariando Djonak, dan Muhammad Rafli. Keempatnya terlambat kembali ke daerahnya masing-masing yang kini sudah menerapkan lockdown.
Dari empat pemain tersebut, tiga di antaranya tampak berhasil mengusir kejenuhan. Mereka adalah Alderete, Bauman, dan Mariando. Ketiga pemain itu beberapa kali mengunggah video latihan di pusat kebugaran Hotel Ijen Suites Malang.
Ketiganya diawasi langsung oleh pelatih fisik Arema FC, Marcos Gonzales. Terkadang pelatih kepala Mario Gomez pun ikut dalam latihan untuk menjaga kondisi.
Tidak ada rasa jenuh yang terlihat di raut wajah mereka Beberapa kali terlihat Bauman bercanda dengan Mariando. Padahal mereka punya keterbatasan komunikasi, lantaran Bauman belum lancar Bahasa Indonesia.
Biasanya mantan pemain Persib Bandung ini lebih banyak menggunakan Bahasa Inggris. Sedangkan Alderete hanya bisa menggunakan Bahasa Spanyol. Tapi, Mariando bisa memahaminya. Terkadang menggunakan sedikit Bahasa Inggris ditambah gerakan tubuh.
Ini memperlihatkan ketiga pemain itu makin kompak. Sejak pekan lalu mereka selalu latihan bersama. Ketiga pemain ini memperlihatkan tidak ada jarak antara pemain lokal dengan asing di Arema.
Ketika di luar arena latihan, ketiga pemain Arema FC itu juga beberapa kali berkumpul bersama di area hotel untuk menghabiskan waktu. “Papua lockdown sampai Juni. Jadi saya menyibukkan diri di Malang,” kata Mariando.
Video
Kebersamaan
Kebersamaan tiga pemain Arema FC itu bisa jadi membuat pemain lain atau bahkan klub lain iri. Mereka masih bisa latihan diawasi langsung oleh pelatih fisik dan kepala. Momen yang sangat sulit didapatkan pemain atau tim di tempat lain.
Namun, di balik itu semua, sebenarnya mereka juga ingin berkumpul dengan keluarga. Lantaran lanjutan kompetisi Shopee Liga 1 hingga saat ini masih belum dipastikan.
Mariando sendiri, selain latihan dengan pelatih dan pemain asing, sore harinya juga tetap bermain sepak bola di lapangan kampung. Dia ikut bermain dengan para alumni Akademi Arema dan tim U-19 Arema.
Sebenarnya latihan tersebut agak rawan dibubarkan petugas keamanan. Mereka latihan secara diam-diam dan tidak ingin menyebutkan lokasi lapangannya.
Sementara itu, M. Rafli yang juga terjebak di Malang memilih latihan sendiri. Dia tidak ikut latihan fitness di Ijen Suites karena latihannya siang hari. Sementara Rafli harus menjalankan ibadah puasa terlebih dulu.
Baca Juga
Cerita Para Raksasa yang Tenggelam di Pegadaian Liga 2 2024/2025: Berjuang Lolos dari Ancaman Degradasi
5 Master Hattrick Dunia: Cristiano Ronaldo Enggak Ada Obat!
Tangan Kanan Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Evaluasi, Minta Pemain Rasakan Kekurangan di Piala AFF 2024: Harus Bisa Memperbaiki