Bola.com, London - Pada 11 Mei (hari ini) tujuh tahun lalu (2013), Wigan Athletic menjadi perbincangan setelah memenangi Piala FA 2012-2013. The Latics meraih trofi setelah menang dramatis 1-0 atas Manchester City.
Wigan Athletic saat itu masih ditangani pelatih Roberto Martinez, yang pada musim berikutnya hengkang ke Everton. Materi pemain The Tics tampak beda kelas dengan Manchester City. Starting XI mereka yaitu Joel Robles, Emmerson Boyce, Antolin Alcaraz, Shaun Maloney, Paul Scharner, Jordi Gomez, Roger Espinoza, James McArthur, James McCarthy, Callum McManaman, dan Arouna Kone.
Pasukan tersebut dibandingkan dengan Joe Hart, Vincent Kompany, Gael Clichy, Pablo Zabaleta, Matija Nastasic, Samir Nasri, Gareth Barry, David Silva, Yaya Toure, Carlos Tevez, dan Sergio Aguero. Belum lagi pada babak kedua tiga pemain bintang lainnya dimainkan yaitu James Milner menggantikan Nasri menit ke-55, Jack Rodwell menggantikan Tevez (69’), dan Edin Dzeko menggantikan Barry (90+2’). The Citizens saat itu masih ditangani pelatih asal Italia, Roberto Mancini, yang sebelumnya sukses bersama Inter Milan di Serie A.
Pertandingan berlangsung dramatis. City bahkan harus bermain dengan 10 pemain setelah Pablo Zabaleta diganjar kartu kuning kedua, yang berarti merah, pada menit ke-84. Bek asal Argentina tersebut melakukan pelanggaran keras terhadap striker Wigan Athletic, Callum McManaman.
Gol kemenangan bahkan tercipta pada injury time, menit ke-91. Gol hasil torehan Ben Watson, yang baru masuk pada menit ke-81 menggantikan Jordi Gomez. Gol tercipta dengan tandukan kepala setelah mendapatkan umpan dari sepak pojok Maloney.
"Ini sebuah kebanggaan luar biasa bagi kota Wigan, untuk dukungan terhadap Wigan Athletic dan chairman kami (Dave Whelan). Bisa bayangkan, kakinya sampai patah di final Piala FA pada 1960. Itu adalah momen yang mengubah hidupnya, mengubah kariernya, dan sekarang menjadi siklus yang penuh. Ia memiliki visi untuk klub sepak bola. dan kami mampu memenangi Piala FA melawan klub besar Manchester City, dengan cara yang kami lakukan adalah bab yang luar biasa dari kompetisi ini,” ujar Roberto Martinez setelah pertandingan yang mendedikasikan kemenangan untuk chairman klub saat itu, Dave Whelan.
Dave Whelan pada 1960, gagal bersama Blackburn Rovers di final Piala FA. Mereka kalah 0-3 dari Wolverhampton Wanderers. Whelan bahkan sampai patah kaki dalam laga puncak tersebut. Jadi, memang sebuah penantian yang luar biasa bagi Whelan yang pada akhirnya bisa mencium trofi Piala FA 53 tahun kemudian.
Mari kita flashback sesaat kembali ke momen saat Wigan Athletic menjadi juara Piala FA 2012-2013 setelah mengalahkan Manchester City 1-0 pada partai final dalam video di atas.