Bola.com, Jakarta - Thierry Henry merupakan satu di antara striker haus gol yang pernah berseragam Arsenal. Dari 228 gol yang dicetak Henry bersama The Gunners, terdapat satu gol spektakuler ke gawang Manchester United.
Nama legenda Timnas Prancis itu sulit dipisahkan dari catatan sejarah Arsenal. Adalah Arsene Wenger yang dengan jeli membeli Thierry Henry dari Juventus pada 3 Agustus 1999. Kala itu, kariernya di Juventus tak berjalan bagus.
Pindah ke Inggris menjadi awal prestasi gemilang Henry. Dia meraih banyak hal bersama Tim Meriam London. Thierry Henry berhasil merengkuh dua gelar juara Premier League yakni musim 2001-2002 dan 2003-2004.
Setelah delapan musim berseragam Arenal, Henry memutuskan pindah ke Barcelona. Bersama Los Cules, karier Thierry Henry semakin bersinar. Dia berhasil mencetak 49 gol dari 121 pertandingan dengan El Barca.
Henry juga turut membantu Blaugrana merengkuh tujuh titel juara, termasuk dua trofi La Liga, dan satu gelar Liga Champions serta Piala Dunia Antarklub. Meski menorehkan prestasi mentereng dengan seragam Barcelona, Thierry Henry akan selalu dikenang sebagai legenda Arsenal.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Laga Kontra Manchester United
Pada 1 Oktober 2000, Arsenal menjamu Manchester United di Stadion Highbury pada laga pekan ketujuh Premier League 2000-2001. Tampil di stadion yang telah dirubuhkan pada 2006 itu, The Gunners dan The Red Devils sama-sama berambisi mendulang tiga poin.
Pasalnya, kedua tim tengah bersaing sengit di klasemen Premier League. Manchester United berada di posisi teratas dengan 15 poin. Leicester City di peringkat kedua juga dengan angka 15, dan Arsenal di urutan ketiga dengan nilai 12.
Tak heran jika akhirnya kedua tim tampil dengan skuat terbaiknya. Martin Keown dan Tony Adams di jantung pertahanan Arsenal, berhadapan dengan Andy Cole dan Teddy Sheringham yang menempati lini serang Manchester United.
Sementara itu, dua bek MU, Ronny Johnsen dan Mikael Silvestre, harus berjumpa duet striker Tim Meriam London, Thierry Henry dan Nwankwo Kanu.
Pertandingan akhirnya dimenangkan Arsenal dengan skor 1-0. Gol tunggal kemenangan The Gunners dicetak Henry pada menit ke-30, setelah memanfaatkan umpan dari Gilles Grimandi.
Arsenal mendapatkan 15 poin setelah menang atas Manchester United. Akan tetapi, mereka tetap berada di urutan ketiga karena kalah selisih gol dari MU yang turun ke posisi dua. Leicester City yang bermain 0-0 melawan Sunderland naik ke puncak klasemen dengan 16 poin.
Pada akhir musim, Manchester United menjadi juara dengan 80 poin. Adapun Arsenal harus puas menghuni posisi runner-up dan terpaut 10 poin dari Tim Setan Merah.
Thierry Henry mencetak 17 gol pada musim 2000-2001 di Premier League. Catatan golnya sama dengan musim sebelumnya. Dari 17 gol pada musim tersebut, satu gol dilesakkan Thierry Henry ke gawang Manchester United di Highbury.
Gol Sensasional ke Gawang Manchester United
Gol tersebut kemudian dikenang sebagai satu di antara gol terindah yang pernah terjadi di Premier League. Thierry Henry menunjukkan kombinasi skill, akurasi, dan insting seorang penyerang dalam melihat peluang.
Thierry Henry tidak dalam posisi mencetak gol saat menerima umpan dari Gilles Grimandi. Denis Irwin menempelnya dengan ketat, sedangkan Gary Neville bersiap menutup ruang gerak dan tembak Thierry Henry.
Namun, Henry punya kontrol bola yang sempurna. Kontrol bola, berbalik arah, dan mengirimkan si kulit bundar ke dalam gawang MU dengan sepakan voli kaki kanan.
Semua terjadi begitu cepat hingga bola melambung dan membuat kiper Manchester United, Fabien Barthez, hanya terpaku melihat gawangnya kebobolan. Kiper Timnas Prancis itu pun seakan tak percaya kompatriotnya mencetak gol dengan cara sensasional.
Menuai Pujian
Manajer MU kala itu, Sir Alex Ferguson, tidak kuasa memberi pujian untuk Thierry Henry atas golnya tersebut. Pria asal Skotlandia itu dibuat kagum dengan aksi Henry yang membuat timnya kalah 0-1 di Highbury.
"Anda tidak bisa melakukan apa pun ketika melihat gol seindah itu," ucap Ferguson. "Saya tidak bisa memercayai golnya," sambung pria yang 26 tahun menjadi manajer The Red Devils tersebut dikutip dari BBC Sports.
Bukan hanya Ferguson, manajer Arsenal ketika itu, Arsene Wenger, juga memberi pujian atas gol indah yang dicetak Thierry Henry.
"Ketika Anda belum mencetak gol, terkadang Anda perlu mencoba sesuatu yang sedikit gila. Sesuatu yang tidak perlu Anda pikirkan tetapi Anda harus melakukannya. Thierry bermain dengan lebih banyak kebebasan setelah dia mencetak gol," kata Wenger.
Gol Terbaik di Premier League
Alan Shearer, penyerang legendaris Timnas Inggris, turut merasa kagum melihat gol yang dicetak Thierry Henry. Kepada BBC Sport pada 13 Mei 2020, dia mengakui mahakarya yang dicetak Henry sebagai satu di antara gol terbaik di Premier League.
"Anda mendapat sepersekian detik untuk memutuskan apa yang akan Anda lakukan dengan bola."
"Anda mungkin sudah memiliki ide di kepala, Anda ke kiri dan ke kanan, tetapi dia menjentikkannya dengan sempurna dan kemudian untuk mendapatkan akurasi ketika memutar. Itu menakjubkan," ucap Alan Shearer.
Legenda Arsenal, Ian Wright, turut memberikan pujian untuk pemain yang menggusur dirinya sebagai top skorer sepanjang masa Arsenal itu.
"Keindahan gol Thierry Henry adalah Gary Neville menjaga begitu ketat dan dia harus berimprovisasi seperti yang dia lakukan. Itulah sebabnya dia begitu hebat dan mengapa orang rela mengeluarkan uang untuk melihatnya. Dia menjentikkannya dan menendang di sudut. Luar biasa," puji Ian Wright.
Sumber: BBC Sports
Disadur dari: Bola.net (Penulis: Asad Arifin/Published: 14/05/2020)