Luis Milla Mengenang Hari Pertama Melatih Timnas Indonesia, Sapaan Kasih Sayang Edy Rahmayadi

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 16 Mei 2020, 20:15 WIB
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Luis Milla memimpin sesi latihan di Lapangan ABC Senayan, Jakarta (22/6/2018). Timnas melakukan persiapan untuk melawan Korea pada laga uji coba 23 Juni 2018. (Bola.com/Nick Hanoatubun)

Bola.com, Jakarta - Luis Milla Aspas mengingat hari pertamanya melatih Timnas Indonesia kelompok usia U-22 saat berbincang dengan mantan interpreter yang membantunya saat itu, Bayu Eka Sari, di channel Youtube BangBes.

Mulanya, Bayu bertanya mengenai kelebihan para pemain Timnas Indonesia yang dikaitkan dengan momen perdana Luis Milla menangani Timnas Indonesia U-22. Arsitek asal Spanyol tersebut menjawabnya dengan penuh semangat.

Advertisement

Luis Milla mengenang sambutan hangat dari Ketua PSSI saat itu, Edy Rahmayadi, pada hari pertama latihan Timnas Indonesia U-22 di Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Tangerang, medio Februari 2017.

"Saya ingat waktu hari pertama kami latihan, ada Ketua PSSI saat itu, Edy Rahmayadi. Ada banyak orang. Dia menyapa kami. Terlihat dengan penuh kasih sayang. Itu baru awal. Hal normal. Tentu banyak protokol," ujar Luis Milla.

"Seperti yang selalu saya bilang, saya selalu ingin memberikan pekerjaan yang terbaik, mengeluarkan kemampuan terbaik dari pemain. Membuat mereka menjadi pemain yang lebih baik lagi di semua level. Sampai akhirnya saya mengenal mereka," jelas Luis Milla.

Video

2 dari 2 halaman

Berkomitmen dan Sepenuh Hati

Ekspresi pelatih Timnas Indonesia U-23, Luis Milla saat memimpin timnya melawan Bahrain pada laga PSSI Anniversary Cup 2018 di Stadion Pakansari, Bogor, (26/4/2018). Bahrain unggul sementara 1-0. (Bola.com/Nick Hanoatubun)

Yang paling disukai Luis Milla dari para pemain Indonesia adalah keinginan untuk berkomitmen dan bermain sepenuh hati. Selain itu, para pemain juga dibekali talenta mentah seperti kecepatan dan ketangkasan.

"Saya sudah memantau mereka dari Spanyol setelah tanda tangan kontrak, lalu ada pemanggilan pertama juga setelah menonton Piala Presiden 2017. Menurut saya, sama seperti pemain lain di seluruh dunia, pemain Indonesia punya kondisi yang bagus. Pemain Indonesia cepat dan tangkas. Mereka juga punya determinasi dalam bermain," tutur Luis Milla.

"Dari antara semua yang ada, pemain Indonesia adalah pemain yang paling berkomitmen dan selalu bermain dengan sepenuh hati. Namun, benar juga jika ada yang harus diperbaiki. Jika harus membahas hal baik yang mereka miliki, dalah bermain sepenuh hati, punya kecepatan, dan punya determinasi dalam bermain. Mereka juga yakin dengan apa yang dilakukan. Tentu ada hal yang perlu diperbaiki juga," imbuhnya.

Berita Terkait