Bola.com, Jakarta - Sepak bola Asia Tenggara menuju arah yang cerah. Hal itu terjadi karena banyaknya talenta-talenta berbakat asal Asia Tenggara yang mulai dilirik klub-klub elite dunia.
Bermain di luar negeri merupakan impian buat seluruh pesepak bola muda. Selain menjadi batu loncatan karier, bermain di luar negeri bisa menambah pengalaman dan meningkatkan kualitas bermain sepak bola.
Dalam beberapa tahun terakhir, klub-klub elite di Eropa dan Asia sudah mulai melirik bakat-bakat dari negara Asia Tenggara. Pada kenyataanya mereka mampu mencuri perhatian karena bakat sepak bola yang dimiliki.
Mayoritas pesepak bola yang bermain di luar negeri masih berusia produkti. Situasi ini akan menambah kualitas persaingan ketika tim-tim Asia Tenggara bertemu di Piala AFF.
Peta persaingan akan semakin sulit karena kehadiran pemain-pemain yang bermain di kompetisi elite dunia. Mereka bakal membawa level permainan dan pengalaman di Eropa dan Asia ke Timnas masing-masing yang secara langsung meningkatkan performa timnya.
Bola.com merangkum beberapa nama talenta Asia Tenggara dengan kualitas sepak bola mumpuni. Berikut ini lima pemain Asia Tenggara yang bermain di kompetisi top Asia dan Eropa.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Ikhsan Fandi
Ikhsan Fandi merupakan penyerang muda yang saat ini menghuni lini depan Timnas Singapura. Pemain berusia 21 tahun itu bermain di klub Norwegia, Raufoss IL.
Sejak 2019, Ikhsan Fandi sudah tampil sebanyak 26 kali dan sudah mencetak lima gol. Putra dari legenda Timnas Singapura, Fandi Ahmad itu merupakan aset masa depan Timnas Singapura.
Ikhsan Fandi memulai debutnya di Timnas Singapura pada 2017 dan sudah mencetak delapan gol dari 18 laga. Menarik untuk menunggu kiprah Ikhsan Fandi di Piala AFF 2020.
Hadi Fayyadh
Hadi Fayyadh merupakan pemain masa depan Timnas Malaysia. Pemain berusia 20 tahun saat ini bermain di klub J-League 2 yakni Fagiano Okayama.
Namun, Hadi Fayyadh belum mencatatkan penampilan di laga resmi sejak bergabung pada 2019. Hadi Fayyadh merupakan seorang penyerang yang saat ini masih membela Timnas Malaysia U-22.
Menarik untuk menyaksikan kiprah Hadi Fayyadh di Piala AFF 2020. Pelatih Tan Cheng Hoe layak memberikan kesempatan padanya untuk tampil di Timnas Malaysia senior.
Doan Van Hau
Doan Van Hau saat ini bermain di klub Eredivisie Belanda, SC Heerenveen, dengan status pinjaman. Namun, sejak 2019 Doan Van Hau belum mendapatkan kesempatan bermain.
Doan Van Hau merupakan bek tangguh masa depan Timnas Vietnam. Baru berusia 21 tahun, Doan Van Hau sudah mampu mengemas 23 penampilan sejak memulai debut pada 2017.
Doan Van Hau memiliki postur tubuh tinggi 186 cm. Pemain asli binaan akademi Ha Noi FC itu dikenal tangguh saat melakukan bola udara dan menarik untuk menyaksikan kiprahnya di Piala AFF 2020 nanti.
Chanathip Songkrasin
Chanathip Songkrasin sudah malang melintang di sepak bola Asia. Pemain asal Thailand itu saat ini membela klub J-League 1, Hokkaido Consadole Sapporo sejak 2019.
Chanathip Songkrasin berhasil mencatatkan 20 penampilan dan sudah mencetak empat gol. Chanathip Songkrasin merupakan aset Timnas Indonesia di lini serang.
Sejak memulai debut pada 2012, Chanathip Songkrasin sudah mencatatkan 56 penampilan bersama Timnas Thailand. Kehadiran Chanathip Songkrasin tentu bakal membuat lini serang tim asuhan Akira Nishino menakutkan di Piala AFF 2020.
Egy Maulana Vikri
Egy Maulana Vikri menjadi pesepak bola aset masa depan Timnas Indonesia. Masih berusia 19 tahun, Egy mampu menembus sepak bola Eropa.
Egy Maulana Vikri bergabung dengan klub Polandia, Lechia Gdansk pada 2018. Pemain asal Medan, Sumatra Utara, itu mampu menembus tim utama Lechia Gdansk dan sudah bermain sebanyak tiga kali.
Egy Maulana Vikri juga mencatatkan tiga penampilan di Timnas Indonesia senior. Kehadiran Egy di lini depan tentu bakal menambah ketajaman Timnas Indonesia di Piala AFF 2020 mendatang.
Sumber: Berbagai Sumber
Baca Juga
5 Pemain Paling Bergelimang Trofi Individu: Lionel Messi Jauh Tinggalkan Cristiano Ronaldo
6 Pemain Bintang yang Sebenarnya Tidak Terlalu Suka Sepak Bola: Ronaldinho Bahkan Tak Betah Nonton 90 Menit
7 Cerita Bocornya Rahasia Ruang Ganti yang Paling Fenomenal: Ralf Rangnick dan Jose Mourinho Pernah Merasakannya