Bola.com, Catalunya - Dengan pensiunnya Jorge Lorenzo akhir MotoGP 2019, maka satu-satunya pembalap yang bisa mencuri titel juara dunia ketika Marc Marquez naik ke kelas tertinggi sudah tidak ada lagi.
Untuk diketahui, sejak mengikuti kelas MotoGP tahun 2013, Marquez hanya sekali gagal juara dunia yaitu musim 2015. Kala itu titel disabet Jorge Lorenzo.
Lorenzo pun meyakini pada MotoGP 2020 yang akan bergulir dengan singkat lantaran pandemi virus corona, nama Marquez tetap favorit.
Namun Lorenzo turut memberikan semangat kepada semua rival Marquez bahwa pembalap asal Spanyol itu tidak mustahil untuk dikalahkan.
"Saya sudah melakukannya tahun 2015. Andrea Dovizioso juga nyaris mengalahkannya tahun 2017 ketika semua orang tidak memprediksinya," Lorenzo menuturkan di situs MotoGP.
"Fabio Quartararo pada musim debutnya juga bersaing dengan Marc di banyak lomba. Artinya jika Marc dan Honda punya masalah, pembalap dan tim lain bisa mengalahkannya," lanjutnya.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Kelemahan
Jorge Lorenzo juga mengungkapkan baik Marquez maupun motor geberannya, Honda RC213V sama-sama memiliki kelemahan. Dia juga percaya MotoGP diisi banyak pembalap bertalenta untuk mengakhiri dominasi Marquez.
Tapi pada akhirnya juara dunia MotoGP tiga kali itu kembali memuji kemampuan yang dimiliki rekan setimnya di Repsol Honda pada musim 2019 tersebut.
"Tidak ada yang bisa juara dunia pada musim debut dan kemudian meraih titel enam kali dari total tujuh musim," Lorenzo memuji Marquez.
"Dia punya talenta murni yang fantastis dan sangat ambisius. Terpenting lagi ia tidak takut terjatuh," tambahnya.
Kini Marquez hanya butuh satu gelar juara dunia lagi untuk menyamai pencapaian rival utamanya, Valentino Rossi.
Untuk diketahui, Marquez merupakan juara dunia delapan kali dan enam di antaranya diraih pada kelas MotoGP.
Sumber: Crash.net