Jakarta - Mantan bos Hinda, Livio Suppo, tidak kesulitan memberi jawaban ketika diminta memilih siapa yang akan lebih unggul antara Marc Marquez versus Casey Stoner jika bersaing langsung di MotoGP. Menurut Suppo, Marquez bakal lebih unggul.
Suppo menyebut karakter Marc Marquez sebagai alasan bisa mengungguli Casey Stoner.
"Marquez punya kemampuan bangkit kala menghadapi situasi sulit. Inilah yang membuat saya mengunggulkannya jika diadu dengan Stoner," ungkap Suppo, dilansir Corriere dello Sport, Kamis (11/6/2020).
Pertanyaan mengenai siapa yang bakal menang di antara kedua pembalap muncul pada beberapa hari belakangan. Alasannya, mereka tidak sempat bersaing di lintasan.
Stoner pensiun dari arena MotoGP pada 2012 pada usia 27 tahun. Marquez baru naik ke kelas utama semusim berselang.
Marc Marquez lalu mendominasi MotoGP. Dia hanya sekali gagal menjadi juara dunia, tepatnya pada 2015, karena berkutat dengan cedera.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Stoner Bisa Mengganggu
Banyak yang menganggap hegemoni Marquez tidak akan terjadi jika Stoner tidak terburu-buru gantung helm. Pasalnya, pembalap asal Australia itu masih dalam usia emas.
Dia juga berstatus dua kali juara dunia MotoGP. Memenangkan titel pertama pada 2007 bersama Ducati, Stoner membawa pulang trofi kedua empat tahun berselang. Kala itu dia sudah berganti seragam memperkuat Honda.
Stoner menanggapi pertanyaan tersebut dengan santai. Dia merasa bisa menandingi Marquez di lintasan meski tidak tahu apakah bakal menjadi juara dunia.
"Pasti terus jadi perdebatan. Pada akhirnya kita semua tidak akan tahu jawabannya," ujar Stoner, dikutip Crash.
Sumber: Corriere dello Sport, Crash
Disadur dari: Liputan6.com (Penulis Harley Ikhsan/Editor Edu Krisnadefa, published: 11/6/2020)