Bola.com, Kediri - Joko Susilo angkat bicara soal adanya rencana PSSI untuk menggelar lanjutan kompetisi musim 2020 tanpa adanya degradasi. Pelatih Persik Kediri ini mengaku bisa memahami alasan di balik rencana PSSI meniadakan degradasi.
"Saya rasa semua harus bisa memahami situasi ini," ucap Joko Susilo mengutip dari Bola.net.
"Kita harus sadar bahwa saat ini situasi memang benar-benar berbeda dari biasanya," sambung pelatih yang berjasa membawa Persik promosi ke Liga 1 2020 ini.
Menurut Joko, perbedaan kondisi dan situasi ini tak lepas dari pandemi corona. Pandemi, yang sempat menghentikan jalannya kompetisi musim 2020 ini, membuat semua berubah.
"Berubahnya situasi ini juga harus kita sikapi dengan perubahan semangat dalam melanjutkan kompetisi," tutur Joko.
"Semangat bangkit bersama inilah yang harus kita pahami," ia menambahkan.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Tetap Kerja Keras
Sebelumnya, muncul wacana bahwa mekanisme degradasi akan dihapuskan jika kompetisi musim 2020 digulirkan kembali. Wacana ini muncul dalam rapat virtual antara klub dan PSSI yang dihelat Selasa (02/06).
Dalam wacana tersebut, selain tak ada degradasi, disepakati bahwa akan ada dua klub Liga 2 yang promosi ke Liga 1. Jadi, pada musim 2021, kompetisi akan diikuti 20 tim.
Wacana penghapusan mekanisme degradasi ini bukan pertama kalinya terjadi. Sebelumnya, sejumlah klub Liga Jepang juga sepakat kompetisi musim ini tanpa degradasi.
Lebih lanjut, di internal tim Persik, Joko mengaku tidak adanya degradasi ini tak membuat mereka bisa berleha-leha. Pasalnya, menurut pelatih berlisensi AFC Pro tersebut, mereka tetap memiliki asa untuk bisa menunjukkan kemampuan terbaik.
"Kami tidak menyerah dengan situasi yang ada saat ini," tegas Joko.
"Kami tetap yakin Persik siap menghadapi semua ini untuk lebih baik dari pertandingan-pertandingan awal kami," tandasnya.
Sumber asli: Bola.net
Disadur dari: Bola.net (Dendy Gandakusumah, Published 12/6/2020)
Baca Juga