Jakarta - Jorge Lorenzo telah pensiun dari MotoGP pada akhir musim 2019 akibat cedera punggung berkepanjangan saat membela Repsol Honda. Meskipun demikian, ia kerap dihubung-hubungkan dengan kemungkinan beraksi lagi di MotoGP. Selain dikaitkan dengan Yamaha, ia juga sempat digosipkan bisa saja kembali mengaspal bersama Ducati.
Saat ini, Jorge Lorenzo berstatus sebagai pembalap penguji Yamaha.
Pada MotoGP 2017 dan 2018, Jorge Lorenzo pernah membela Ducati. Paceklik kemenangan selama 1,5 tahun, Lorenzo mampu bangkit dengan dua kemenangan besar di Mugello dan Catalunya.
Sayang, dua kemenangan itu datang terlambat, yakni tepat beberapa hari setelah ia dan Ducati resmi memutuskan berpisah. Keputusan Lorenzo hengkang dari Tim Merah dimantapkan oleh ucapan CEO Ducati Motor Holding, Claudio Domenicali. Ia mengatakan Lorenzo merupakan rider hebat yang tak bisa memanfaatkan potensi Desmosedici hanya beberapa pekan sebelum ia menang di Mugello.
Lorenzo dan Domenicali boleh saja tak akur-akur amat. Meski begitu, bukan rahasia lagi bahwa Jorge Lorenzo merupakan anak kesayangan General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, sejak mereka bekerja sama di kelas GP250. Lorenzo, bersama Dall'Igna yang saat itu menjabat sebagai Direktur Teknis Aprilia Racing, sukses menjuarai musim 2006 dan 2007.
Pada pertengahan 2019, Dall'Igna bahkan diketahui sempat mencari cara untuk membantu Lorenzo, yang kesulitan di Honda, kembali ke Ducati lewat Pramac Racing untuk 2021. Manuver itu nyaris membuat tempat Miller terancam. Namun, langkah Dall'Igna itu dihalangi pemilik Pramac, Paolo Campinoti, yang menentang keras pendepakan Miller.
Menurut Sky Sport, Selasa (23/6/2020), Ducati dan Jorge Lorenzo ternyata masih kerap melakukan pembicaraan walau sang lima kali juara dunia telah pensiun dan kini berstatus test rider Yamaha, serta secara publik berkali-kali mengaku tak tertarik kembali berkompetisi.
Kabar gembira bagi Sahabat Bola.com yang berstatus penggila sepak bola dan gim FIFA 20. Saksikan keseruan acara BOLA Esports Challenge bersama Andritany Ardhiyasa dan Rezaldi Hehanusa, 25 - 26 Juni 2020. Caranya mudah, cukup KLIK TAUTAN INI ya.
Dapat Izin Yamaha
"Saya baik-baik saja. Beri saya satu motor, dan kita masih bisa menang bersama," demikian yang kabarnya dinyatakan Lorenzo kepada para petinggi Ducati.
Uniknya, Lorenzo seolah sudah mendapatkan lampu hijau dari Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis. Melalui Speedweek, Jarvis menyatakan Yamaha tak bisa menyediakan tempat jika Lorenzo ingin kembali balapan. Empat tempat mereka sudah terisi rider lain. Jarvis bahkan menyebut bahwa Lorenzo bisa kembali ke Ducati jika memang menginginkannya.
Miller-Lorenzo takkan jadi kombinasi yang buruk. Satu pembalap bergaya balap agresif dan satu rider bergaya balap halus bakal sangat menguntungkan Ducati dalam mengembangkan Desmosedici lebih jauh. Fakta keduanya tak akur, juga bisa membuat mereka menciptakan rivalitas yang baik di dalam tim.
Namun, Ducati akan lebih dulu menunggu keputusan Andrea Dovizioso, apakah bakal hengkang atau memperpanjang kontrak. Sejauh ini, Dovizioso masih prioritas Ducati untuk MotoGP 2021.
Sumber: Sky Sports
Disadur dari: Bola.net (Penulis Anindhya Danartikanya, published 23/6/2020)