Bola.com, Jakarta Mason Greenwood mencetak gol kedelapan di Premier League musim ini yang membantu Manchester United melumat Aston Villa 3-0 di Villa Park, Jumat (10/7/2020) dini hari WIB. Meski bertambah tajam dan moncer, Greenwood tetap mendapatkan peringatan dari sang manajer, Ole Gunnar Solskjaer.
Solskjaer mengingatkan Mason Greenwood untuk menjalani hidup dengan baik supaya bisa mencapai potensinya secara maksimal.
Pada laga menghadapi Aston Villa, kemenangan MU diawali dengan gol penalti Bruno Fernandes. Greenwood kemudian menggandakan keunggulan Setan Merah dengan tendangan jarak jauh yang brilian pada akhir babak pertama. Kemenangan MU akhirnya disegel melalui gol Paul Pogba.
Gol ke gawang Aston Villa itu menjadi bukti terbaru performa moncer Greenwood setelah masa lockdown. Pemain berusia 18 tahun itu tercatat menyumbangkan empat gol dalam tiga penampilan terakhir bersama MU.
Bahkan, Solskjaer tak bisa mengabaikan kehebatan Greenwood. Ia menyebut mustahil tak menurunkan sang pemain sebagai starter.
"Kami harus menunggu dan melihat. Dia harus menjaga dirinya sendiri. Saya akan ikut membantunya, tapi dia harus melakukannya sendiri," kata Solskjaer memberi peringatan kepada Greenwood untuk ke depan, seperti dilansir The Guardian.
"Dia harus mengubah penampilan saat latihan, di pertandingan, dan menjalani hidupnya dengan benar. Semuanya tergantung pada dirinya sendiri. Dia bisa melaju sejauh yang dia inginkan," imbuh Solskjaer soal Mason Greenwood.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Solskjaer Hampir Mustahil Cadangkan Greenwood
Mason Greenwood merupakan produk binaan akademi Manchester United. Bakat dan kemampuannya membuatnya mampu menembus skuad utama Manchester United pada usia relatif muda.
Banyak pihak yang mulai membandingkan Greenwood dengan mantan striker MU, Robin van Persie. Kedua pemain dinilai memiliki gaya bermain yang mirip.
Di mata Solskjaer, Greenwood adalah penyerang yang bisa diandalkan dan sangat mengenal Manchester United.
"Dia finisher yang luar biasa. Dia telah berada di kub sangat lama dan dia tahu apa yang diinginkan untuk dirinya sendiri. Dia juga tahu kami memercayainya. Anda tak bisa meninggalkan pemain ketika mereka mencetak banyak gol. Rasanya hampir mustahil," tegas Solskjaer.
Sumber: The Guardian