4 Figur Kunci Manchester United Musim Depan: Liverpool dan Manchester City Waspada, Setan Merah Telah Bangkit!

oleh Ario Yosia diperbarui 11 Jul 2020, 08:50 WIB
Manchester United - Bruno Fernandes, Paul Pogba, Nemanja Matic (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Prestasi Manchester United pada musim 2019-2020 tidak terlalu mengesankan. Setan Merah tidak bisa bersaing untuk meraih juara dan hanya berlomba untuk finis di zona Eropa.

United berada di peringkat lima klasemen sementara Premier League dengan 55 poin. Hingga pekan ke-33, pasukan Ole Gunnar Solskjaer mengantongi 15 kemenangan, 10 hasil imbang, dan 8 kali kalah.

Advertisement

Meski tidak stabil, fans Manchester United bisa sedikit tersenyum. Pasalnya jelang akhir musim, Solskjaer mulai menemukan komposisi tim yang tepat.

Paling tidak, modal United untuk musim depan mulai terbentuk di akhir musim ini. Solskjaer pun tampaknya hanya perlu mencari sedikit pemain di bursa transfer.

Lantas, siapakah yang akan menjadi tulang punggung Manchester United musim depan? Berikut empat di antaranya.

Video

2 dari 5 halaman

Bruno Fernandes

Sejak kehadiran Bruno Fernandes bersama skuat Ole Gunnar Solskjaer, Manchester United mampu mencetak 22 gol dalam sembilan laga. (AFP/Paul Ellis)

Kedatangan Fernandes ke Old Trafford di bursa Januari bagaikan oase. Pemain asal Portugal itu menghidupkan lagi lini tengah Man United yang sempat lesu darah.

Kehadirannya membuat beban striker Marcus Rashford untuk membangun serangan sedikit berkurang. Fernandes mampu menjadi jembatan antara lini belakang dan lini depan.

Menurut catatan statistik, Fernandes telah tampil 14 kali dan mencetak tujuh gol bagi United.

3 dari 5 halaman

Paul Pogba

Gelandang Manchester United, Paul Pogba, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Aston Villa pada laga lanjutan Premier League di Villa Park, Jumat (10/7/2020) dini hari WIB. Manchester United menang 3-0 atas Aston Villa. (AFP/Shaun Botterill/pool)

Karier Pogba di Manchester United sempat berada di ujung tanduk ketika masih ditangani Jose Mourinho. Namun di bawah asuhan Solskjaer, gelandang asal Prancis itu mampu bangkit.

Perjalanan Pogba di musim ini diganggu cedera yang memaksanya absen cukup lama. Publik pun sempat menganggap karier Pogba di Man United sudah habis.

Akan tetapi, anggapan itu sepertinya salah. Pogba berhasil bangkit dalam beberapa laga terakhir United dan menjadi motor serangan tim.

Duetnya dengan Bruno Fernandes di lini tengah dinilai menjanjikan. Di musim depan, ia dan Fernandes bisa jadi senjata mematikan Setan Merah.

4 dari 5 halaman

Marcus Rashford

Striker Manchester United, Marcus Rashford, berebut bola dengan striker Aston Villa, Mbwana Samatta, pada laga lanjutan Premier League di Villa Park, Jumat (10/7/2020) dini hari WIB. Manchester United menang 3-0 atas Aston Villa. (AFP/Andrew Boyers/pool)

Siapa sangka, Rashford bakal menjelma tumpuan lini serang Manchester United di musim ini. Di usianya yang masih 22 tahun, kedewasaan Rashford sudah tampak.

Di luar lapangan, ia aktif membantu masyarakat yang terdampak corona. Kedewasaan serupa ia tunjukkan saat membela United di atas lapangan.

Di musim ini, Rashford telah mengoleksi 19 gol dari 35 penampilan. Solskjaer pun tampaknya hanya perlu sabar untuk menantikan Rashford berada di puncak kariernya.

5 dari 5 halaman

David De Gea

David de Gea berteriak girang usai MU menang telak 4-0 atas Chelsea (AP)

David De Gea barangkali pemain yang paling babak belur di MU. Beberapa blundernya sering membuat MU kehilangan poin krusial.

Akan tetapi, peran De Gea sepertinya belum tergantikan di bawah mistar. Kiper asal Spanyol itu masih dianggap sebagai yang terbaik.

Terbukti, Solskjaer masih memilihnya sebagai kiper utama di setiap pertandingan. Kendati demikian, De Gea tak boleh leha-leha.

Eks kiper Atletico Madrid itu harus membuktikan dirinya masih pantas menjadi kiper utama MU. Di musim depan, De Gea mau tak mau mesti tampil lebih baik lagi.

Sumber asli: Berbagai sumber

Disadur dari: Liputan6.com (Luthfie Febrianto/Bogi Triyadi, Published 4/7/2020)