Valentino Rossi Ngotot Bawa Tim Kru Sendiri ke Petronas Yamaha

oleh Windi Wicaksono diperbarui 14 Jul 2020, 06:00 WIB
Valentino Rossi dikabarkan semakin dekat untuk bergabung dengan Petronas Yamaha SRT untuk MotoGP 2021. (AFP/Vincent Thian)

Jakarta - Valentino Rossi belum juga mencapai kata sepakat untuk bergabung dengan Petronas Yamaha SRT. Terdapat ganjalan dalam negosiasi kedua belah pihak.

Menurut kabar yang beredar, masalah kru membuat Valentino Rossi belum juga menandatangani kontrak dengan Petronas Yamaha. The Doctor konon ingin membawa tim krunya sendiri.

Advertisement

Musim depan, Valentino Rossi dipastikan tidak akan mengendarai motor Monster Energy Yamaha di ajang MotoGP. Posisinya digantikan pembalap asal Prancis, Fabio Quartararo.

Mantan pelatih Valentino Rossi, Luca Cadalora, menyebut bahwa pengumuman pembalap berusia 41 tahun itu bergabung dengan Petronas Yamaha akan dilakukan akhir pekan ini di Sirkuit Jerez, MotoGP Spanyol.

Tapi, Manajer Tim Petronas, Johan Stigefelt, mengakui bahwa pembalap kelahiran Urbino, Italia itu, sampai hari ini belum sepakat menunggangi motor Petronas Yamaha untuk MotoGP 2021.

"Seperti yang semua orang tahu, kami tengah bernegosiasi dengan dia dan perlu waktu. Bukan hal yang mudah, banyak hal yang harus dibahas sebelum disepakati. Semoga segalanya segera akan lebih jelas," jelas Johan Stigefelt, seperti dilansir GP One.

Saksikan Video Valentino Rossi di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Solusi Terbaik

Valentino Rossi, meninggalkan Monster Energy Yamaha akhir tahun ini. (AP/Eric Alonso)

Saat ditanya apakah benar Valentino Rossi meminta untuk membawa tim kru sendiri yang dipimpin David Munoz, Stigefelt membenarkan. "Itu satu di antaranya, dan merupakan hal yang penting," tuturnya.

Namun, Stigefelt menyatakan, pihak Rossi dan Petronas perlu mencari solusi terbaik untuk masalah itu. Pria asal Swedia ini percaya Valentino Rossi menghormati dan yakin dengan kinerja orang-orang di Petronas Yamaha.

"Ini merupakan sesuatu yang dihormati Valentino dan dibahas jelas dalam diskusi. Kami tidak akan mengubah tim secara keseluruhan. Kami percaya dengan kru kami, itu akan bagus untuknya," ungkap Stigefelt.

 

Sumber: GP One

Disadur dari: Liputan6.com (Windi Wicaksono/Jonathan Pandapotan Purba, published 13/7/2020)