Pamer Kedekatan dengan Jadon Sancho, Pemain Muda Schalke Malah Kena Damprat

oleh Marco Tampubolon diperbarui 15 Jul 2020, 21:45 WIB
Pemain Borussia Dortmund, Jadon Sancho, menunjukan tulisan rasa simpati untuk mendiang George Floyd saat melawan SC Paderborn 07 pada laga Bundesliga di Stadion Benteler, Minggu (31/5/2020). Borussia Dortmund menang dengan skor 6-1 SC Paderborn 07. (AP/Lars Baron)

Jakarta - Berteman baik dengan striker Bourssia Dortmund, Jadon Sancho, malah membuat pemain muda Schalke 04 Rabbi Matondo mengalami nasib sial. Maksud hati ingin pamer kedekatan mereka, pemain berusia 19 tahun tersebut justru malah berbuntut panjang dan membuat wajahnya memerah. 

Insiden bermula saat Matondo yang berasal dari Wales tengah berlatih di salah satu tempat kebugaran di Cardiff. Saat itu, dia mengenakan kostum Bourssia Dortmund bertuliskan nama Jadon Sancho.

Advertisement

Seperti diketahui, Borussia Dortmund merupakan salah satu rival terberat Schalke 04 di Bundesliga. Pemandangan ini kemudian menyebar lewat media sosial dan memicu kemarahan fans Schalke 04.    

Tidak berhenti sampai di situ saja, kejadian itu juga sampai ke telinga manajemen. Direktur olahraga Schalke 04, Jochen Schneider juga berang dan langsung menegur Rabbi Matondo. 

"Saya jelaskan kepada Rabbi Matondo lewat telepon tentang pendapat kami mengenai tindakan gegabah," kata Schneider kepada majalah daring Kicker seperti dilansir dari CNA.     

"Dia baru 19 tahun tapi dia tidak seharusnya melakukan itu. Kami dengan jelas mengatakan kepadanya bahwa ia harus menunjukkan reaksi yang benar terhadap kesalahannya di dalam dan di luar lapangan."

 

Saksikan juga video menarik di bawah ini

2 dari 2 halaman

Pemain Potensial

Winger Schalke 04, Rabbi Matondo. (AFP/Ronny Hartmann)

Matondo telah berada di Schalke sejak 2019 setelah menimba ilmu di tim usia muda Manchester City. Pada Bundesliga musim ini, Matondo telah mencetak 2 gol dari 20 penampilan bersama Schalke 04. 

Sementara itu, sudah jadi rahasia umum bila Jadon Sancho menjadi incaran utama Manchester Unied untuk bursa transfer musim panas 2020. Manchester United mati-matian mengusahakan kepindahan Sancho.

Jadon Sancho dibidik karena Jesse Lingard tampil sangat buruk. Manchester United akan segera menendang Lingard dari Old Trafford. Sayangnya hingga pertengahan Juli ini belum ada tanda-tanda Manchester United akan bisa merayu Borussia Dortmund untuk melepas Sancho. MU ingin mendapatkan harga miring.

Setan Merah keberatan membayar di atas 100 juta pound sesuai permintaan Dortmund. Manchester United konon hanya mau menebus Sancho sebesar 50 juta pound.

Kondisi keuangan Manchester United terkena imbas dari krisis pandemi virus corona. The Red Devils harus mengetatkan anggaran belanja. Apalagi mereka masih butuh beberapa pemain lain seperti bek tengah baru dan satu gelandang.

Sumber: Kickers via Channel News Asia

Disadur dari: Liputan6.com (Marco Tampubolon, published 15/7/2020)