Data dan Fakta Jelang Laga Crystal Palace Vs Manchester United

oleh Rizki Hidayat diperbarui 16 Jul 2020, 20:41 WIB
Striker Manchester United, Anthony Martial, berebut bola dengan bek Crystal Palace, Martin Kelly, pada laga Premier League di Stadion Old Trafford, Manchester, Sabtu (24/8). MU kalah 1-2 dari Palace. (AFP/Lindsey Parnaby)

Bola.com, London - Manchester United akan menghadapi Crystal Palace pada laga pekan ke-36 Premier League, Jumat (17/7/2020) dini hari WIB. Mengusung misi memetik kemenangan pada laga tersisa, MU bertekad mengalahkan Palace.

"Kami berjanji akan memberikan semua kemampuan untuk kembali bermain di Liga Champions," tegas gelandang The Red Devils, Nemanja Matic. Dia dan rekan-rekannya harus membuktikannya di atas lapangan nanti.

Advertisement

Manchester United baru saja membuang kesempatan emas untuk menembus empat besar. Menjamu Southampton, pasukan Ole Gunnar Solskjaer itu hanya bisa bermain imbang 2-2.

Gol-gol Marcus Rashford dan Anthony Martial pada laga tersebut tak cukup bagi MU untuk mengamankan poin maksimal.

Tim Setan Merah pun kini memiliki poin yang sama dengan peringkat keempat Leicester City, yakni angka 59. Setelah hukuman Manchester City untuk bermain di Liga Champions musim depan dicabut, Manchester United berada dalam posisi yang sedikit sulit.

Mereka harus finis di urutan empat besar klasemen Premier League, apabila ingin lolos ke Liga Champions musim depan. Persaingannya cukup ketat. Manchester United perlu memenangi ketiga laga sisa sambil berharap pesaing-pesaingnya terjungkal.

Namun, jika MU kembali terpeleset, terutama saat tandang ke markas Palace nanti, maka kans mereka bisa menipis. Manchester United tentu tak mau hal itu terjadi.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 4 halaman

Head to head kedua tim:

Pemain Manchester United (MU) Scott McTominay (kedua dari kiri) mencoba menyundul bola ke gawang Crystal Palace dalam pertandingan Liga Inggris di Old Trafford, Manchester, Inggris, Sabtu (24/8/2019). MU kalah dari Crystal Palace dengan skor 1-2. (AP Photo/Alastair Grant)

1. Crystal Palace meraih kemenangan 2-1 atas Manchester United pada pertemuan pertama di Premier League musim ini. Hasil tersebut membuat Palace menyudahi 22 laga tanpa kemenangan kontra MU (4 imbang; 18 kalah).

2. Manchester United tidak terkalahkan dalam 10 lawatan terakhir ke Selhurst Park pada laga Premier League (7 menang; 3 imbang). Bagi MU, itu adalah catatan pertandingan tak terkalahkan terpanjang di markas lawan.

3. Terakhir kali Palace meraih kemenangan atas The Red Devils di markas sendiri terjadi pada Mei 1991. Dalam laga tersebut, The Eagles menang 3-0 atas Manchester United.

4. Crystal Palace hanya mencetak 10 gol dari 21 pertemuan terakhir melawan MU di Premier League.

3 dari 4 halaman

Data dan fakta Crystal Palace

Striker Manchester United, Anthony Martial, berusaha membobol gawang Crystal Palace pada laga Premier League di Stadion Old Trafford, Manchester, Sabtu (24/8). MU kalah 1-2 dari Palace. (AFP/Lindsey Parnaby)

1. Palace menelan kekalahan dalam lima laga terakhir di Premier League dan kebobolan 13 gol. Hasil tersebut sekaligus menyudahi empat kemenangan beruntun dan tanpa kebobolan yang ditorehkan Crystal Palace.

2. Bagi The Eagles, lima kekalahan beruntun adalah penampilan terburuk mereka di Premier League, setelah terakhir kali terjadi pada 2017 (8 kekalahan beruntun).

3. Sejak restart, Palace telah kebobolan 2,2 gol per pertandingan di liga. Jumlah tersebut adalah dua kali lipat dibandingkan sebelum lockdown.

4. Palace telah mencetak gol pada babak pertama hanya dalam sembilan dari 35 pertandingan mereka di Premier League.

5. Mantan pemain Manchester United, Wilfried Zaha, menorehkan 12 penampilan di Premier League tanpa mencetak gol saat dipinjamkan ke Cardiff City pada 2013-2014, di bawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer.

4 dari 4 halaman

Data dan fakta Manchester United:

Striker Crystal Palace, Jordan Ayew kala menaklukkan kiper Manchester United, David de Gea di Old Trafford, Sabtu (24/8/2019). (Foto: Premier League)

1. Manchester United tidak terkalahkan dalam 18 pertandingan terakhir di semua kompetisi (13 kemenangan; 5 imbang). Mereka belum lagi mencatatkan rekor tak terkalahkan beruntun sejak 2010 (29 laga).

2. Manchester United untuk pertama kalinya meraih dua kemenangan beruntun untuk pertama kalinya, setelah terakhir kali menorehkan enam kemenangan berturut-turut pada Februari 2019, ketika awal masa jabatan Ole Gunnar Solskjaer sebagai manajer.

3. MU telah mencatatkan clean sheet dalam dua laga tandang terakhir di liga. Itu hanya dua dari 20 pertandingan tandang The Red Devils.

4. Tim Setan Merah meraih kemenangan dalam tiga laga pada tengah pekan, dengan mencetak 3-0 sejak restart.

5. Bruno Fernandes telah mencetak tujuh gol dan menorehkan tujuh assist dalam 11 penampilan di Premier League.

6. Fernandes telah terlibat dalam enam gol dalam empat pertandingan tandang terakhir di liga. Dia mencatatkan lima gol dan satu assist.

Sumber: BBC

Berita Terkait