Bola.com, Jakarta Barcelona dikenal dengan reputasi sebagai satu di antara klub terbesar di dunia yang memiliki skuad mentereng bermaterikan pemain-pemain hebat. Hampir semua gelar bergengsi pernah diraih klub berjuluk Blaugrana tersebut.
Yang mengejutkan, belakangan ini Barcelona gagal mencapai standar tertinggi yang diharapkan. El Barca mencapai masa keemasannya sedekade lalu, tapi setelah itu mulai mengalami fase naik dan turun.
Penampilan Barcelona sepanjang musim ini juga tidak terlalu mengesankan. Di La Liga, Barcelona kemungkinan besar kalah bersaing melawan Real Madrid.
Di Eropa, Lionel Messi dan kawan-kawan juga tidak terlalu menakutkan.
Pandemi virus corona juga menghantam Barcelona dengan kuat, apalagi jika dibandingkan klub-klub besar lainnya. Mereka mengalami krisis finansial sehingga akan memengaruhi kemampuan berbelanja alias merekrut talenta-talenta baru pada musim panas 2020.
Namun, Barcelona tetap ingin melakukan perombakan besar-besaran. Tak ada cara selain melepas beberapa pemain untuk mendapatkan uang tunai yang selanjutnya dipakai berbelanja pemain baru.
Siapa saja pemain yang jadi korban dari kebijakan Barcelona itu dan bakal angkat koper pada musim panas 2020? Berikut lima di antaranya seperti dilansir Sportkeeda, Kamis (16/7/2020).
5. Samuel Umtiti
Ketika gabung Barcelona pada 2016, Samuel Umtiti dianggap sebagai pengganti Carles Puyol yang tepat. Bek asal Prancis itu dinilai punya karakter dan modal yang tepat untuk menjadi pemimpin di lini belakang Barcelona.
Namun, semuanya tak berjalan mulus. Pada 2020 dia malah menjadi pilihan terbawah untuk posisinya di skuad Barcelona. Kariernya di Camp Nou banyak diganggu cedera dan kini kehilangan posisinya dari kompatriotnya, Clement Lenglet di starting XI.
Beberapa klub Premier League menunjukkan ketertarikan memboyong Umtiti dan sepertinya Barcelona akan melepas sang pemain pada musim panas tahun ini.
4. Ousmane Dembele
Karier Ousmane Dembele di Barcelona dapat didefinisikan sebagai serangkaian tragedi malang. Dia didatangkan pada 2017 dan langsung mengalami cedera panjang pada musim pertamanya. Setelah itu dia tampak tak pernah kembali seperti sebelumnya.
Masalah kebugaran Dembele awalnya ditengarai karena pengaruh gaya hidupnya, tapi belakangan ia tampak berkomitmen terhadap tim. Namun, pemain Prancis itu terlihat tak bisa selalu fit dan hanya bermain lima kali untuk Barcelona pada musim ini.
El Barca sebenarnya sabar dengan kondisi Dembele. Namun, Barcelona butuh dana segar untuk memulangkan Neymar dari PSG. Dembele bisa menjadi opsi bagian dari pertukaran untuk mengurangi nilai transfer Neymar.
3. Arturo Vidal
Arturo Vidal diboyong Barcelona untuk alasan yang sangat spesifik dan gelandang Chile ini sebagian besar telah memenuhi perannya. Mantan gelandang Juventus itu merupakan tambahan untuk untuk di lini depan untuk meningkatkan serangan yang lebih langsung. Kehadirannya dinilai cukup membuahkan hasil positif bagi klub.
Namun, fans Barcelona menilai Vidal sudah melewati masa keemasannya. Sentuhan bolanya, maupun kinerjanya di sepertiga lapangan terdepan Barcelona sudah menurun kualitasnya.
Vidal dihubungan dengan kepindahan ke klub MLS milik David Beckham, Inter Miami. Inter Milan dikabarkan juga tertarik memakai jasanya.
2. Philippe Coutinho
Barcelona membeli Philippe Coutinho untuk mengisi lubang besar akibat kepergian Neymar dan Andreas Iniesta. Pelatih Barcelona saat itu, Ernesto Velverde, berusaha membuat Coutinho mengisi peran keduanya. Namun, skenario itu berujung gagal total.
Coutinho akhirnya malah lebih sering mengisi bangku cadangan dan pada musim ini menjalani masa peminjaman di Bayern Munchen. Klub raksasa Bundesliga itu punya opsi mempermanenkan kontrak Coutinho, tapi tak menyambarnya.
Pilihan bagi Coutinho adalah mencari klub baru dan dikaitkan dengan beberap klub Premier League. Namun, ternyata tak mudah mencari klub yang mau menampung pemain asal Brasil itu.
1. Ivan Rakitic
Ivan Rakitic telah menjadi andalan di lini tengah Barcelona selama beberapa tahun terakhir. Pemain asal Kroasia itu memenangi treble pada musim pertamanya di Camp Nou (2014), tapi tak lagi mencapai performa terbaiknya sejak 2015.
Ia juga kerap dikritik oleh fans Barcelona karena jarang menciptakan peluang-peluang penting dan kerap tampil di bawah performa pada laga-laga besar.
Sejak kedatangan Frenkie de Jong dari Ajax, Rakitic tergusur ke bangku cadangan dalam beberapa kesmepatan. Ia sempat hampir hengkang pada bursa tansfer Januari 2020, tapi batal.
Rakitic dihubungkan dengan kepindahan ke mantan klubnya, Sevilla. Keputusan terkait masa depannya dikabarkan akan diambil dalam beberapa pekan ke depan.
Sumber: Sportkeeda