Absen di MotoGP Andalusia, Marquez Tetap Akan Tidur Nyenyak dan Tak Bakal Menyerah

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 26 Jul 2020, 06:15 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez. (AFP/Javier Soriano)

Bola.com, Jerez - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, mengatakan tetap akan bisa tidur nyenyak meskipun absen pada balapan MotoGP Andalusia 2020, Minggu (26/7/2020). Dia lega sudah mencoba mencoba tampil di MotoGP Andalusia dan menegaskan tak akan menyerah dalam perburuan gelar juara dunia MotoGP 2020. 

Marc Marquez, yang baru menjalani operasi lengan kanan pada Selasa (21/7/2020), memutuskan berusaha tampil di MotoGP Andalusia. Dia melewatkan sesi latihan bebas pertama (FP1) dan kedua (FP2) pada Jumat (24/7/2020) dan memilih baru turun ke lintasan sehari berselang. 

Advertisement

Marquez mampu merampungkan sesi latihan bebas ketiga (FP3), Sabtu (25/7/2020), meskipun hanya menempati posisi ke-19. Di FP4, ia melahap 10 putaran dan berada di posisi ke-16. 

Namun, Marquez akhirnya menyerah pada sesi Kualifikasi 1 (Q1). Dia tak mencatatkan waktu dan memilih kembali ke pits, dan akhirnya Honda mengumumkan sang pembalap mundur dari balapan MotoGP Andalusia. 

"Pada sesi pagi saya merasa sangat bagus. Saya bisa membalap dengan catatan waktu 1 menit 37,7 detik dengan ban yang sudah dipakai. Bahkan pada siang saya bisa membalap dengan baik pada awalnya. Saya merasa oke," kata Marquez, seperti dilansir Speedweek

"Saya kemudian kembali ke pits dan ketika balik ke lintasan ada sesuatu yang berubah. Lengan saya sedikit bengkak, sehingga membuat saya agak gugup. Saya kehilangan kekuatan pada sesi kedua di siang hari, di beberapa tikungan. Anda harus jujur dengan tubuh Anda dan memahami situasi." 

"Saya melakukan itu. Saya masuk ke pits dan segera memberi tahu tim apa yang terjadi. Saya juga bilang akan tampil di Q1, tapi jika kondisinya sama, saya akan menyerah. Jadi itulah yang terjadi," sambung Marc Marquez

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 2 halaman

2 Target Utama Marc Marquez

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, menjuarai MotoGP Prancis 2019 setelah menjadi yang tercepat. (AFP/Jean-Francois Monier)

Marc Marquez mengaku tak menyangka dengan situasi yang dialaminya. Semula ia yakin akan bisa membalap, apalagi sudah lolos tes kesehatan dari tim medis MotoGP. 

"Tentu saya tidak menyangka. Ketika saya berada di sini, di Jerez, alasannya karena saya mampu membalap. Saya ingin berterima kasih kepada Honda, para dokter, dan fisioterapis yang telah memberi saya kesempatan mengikuti gairah, insting, dan tubuh saya," tutur Marquez. 

"Saya akan tidur nyenyak hari ini karena saya telah mencoba dan itu tak mustahil. Brno akan menjadi balapan yang berbeda," tegas Marquez. 

Pembalap berjuluk Baby Alien itu juga tidak akan menyerah dalam pacuan juara dunia meski tak meraup poin dari dua balapan pertama musim ini. 

"Lengan saya saat ini prioritas utama. Saya tahu saya mungkin tak akan 100 persen di Brno. Tapi, tak ada yang tahu," ujar Marquez. 

"Target kedua adalah juara dunia. Masih ada banyak balapan, dan kita bicara tentang balapan, apa pun bisa terjadi. Saya di sini karena saya tak pernah menyerah. Saya tak akan menyerah sepanjang masih ada kesempatan," tegas pengoleksi enam gelar juara dunia MotoGP itu. 

Sumber: Speedweek