Bola.com, Jakarta - Kompetisi La Liga 2019-2020 telah selesai. Real Madrid memastikan diri menjadi juara kompetisi dan meraih gelar ke-34 sepanjang sejarah tampil di kompetisi La Liga.
Sejumlah catatan tentu mengiringi selesainya perjalanan kompetisi La Liga 2019-2020. Salah satu hal yang cukup menarik adalah melihat keberadaan pemain asal Asia yang tampil di La Liga.
Ada tiga pemain asal Asia yang penampilannya bisa dibilang cukup apik di kompetisi Spanyol. Satu diantaranya dimiliki oleh Real Madrid. Siapa saja mereka?
Video
Wu Lei (RCD Espanyol)
Pemain asal China, Wu Lei, merasakan musim perdana tampil di kompetisi Eropa bersama Espanyol. Pemain sayap ini tadinya hanya bermain di Liga China bersama Shanghai International Port Group (SIPG).
Bersama Espanyol, musim lalu Wu Lei tampil dalam 49 laga dan mencetak tujuh gol. Sayang, kontribusi Wu Lei yang terbilang lumayan buat pemain debutan di Eropa dan Spanyol itu tak membantu Espanyol selamat dari jurang degradasi. Espanyol berada di posisi paling bawah (20) di klasemen akhir La Liga dan harus bermain di kompetisi kasta kedua Spanyol musim depan.
Shinji Okazaki (SD Huesca)
Shinji Okazaki juga menjadi pemain debutan di kompetisi Spanyol. Hanya saja, Shinji bermain di klub kasta kedua Spanyol, yaitu SD Huesca. Okazaki yang pernah memperkuat Leicester City di Premier League itu menjadi top scorer dan mencetak 12 gol buat Huesca sepanjang musim lalu.
Torehan itu membuat Huesca menjadi juara Segunda Division di Spanyol dan promosi ke La Liga musim depan. Ujian sesungguhnya bagi pemain asal Jepang itu bakal terjadi di musim depan ketika Huesca harus bertarung dengan tim-tim yang lebih berpengalaman dan mapan di La Liga.
Takefusa Kubo (RCD Mallorca)
Takefusa Kubo adalah fenomena. Dia adalah pemain asal Jepang yang pernah bergabung bersama klub raksasa penguasa La Liga, Barcelona dan Real Madrid. Kubo pernah digembleng di akademi La Masia milik Barcelona pada 2011-2015.
Kubo tampil cukup impresif bersama tim junior Barcelona di level U-11 hingga U-14. Sayang, Barcelona terganjal aturan transfer FIFA sehingga Kubo tak bisa melanjutkan kariernya di Barcelona dan terpaksa pulang kampung ke Jepang. Ia kemudian memperkuat FC Tokyo dan Yokohama Marinos.
Pada awal musim 2019, pintu La Liga kembali terbuka. Kali ini giliran Real Madrid yang meminang dan mengontraknya dengan durasi lima tahun. Hanya saja, Real Madrid kemudian meminjamkan Kubo ke Mallorca.
Kubo bermain sebanyak 35 kali dan mencetak empat gol musim lalu. Sayangnya, torehan itu tak cukup buat menolong Mallorca dari degradasi karena hanya berada di posisi 19 (dari 20 tim) di klasemen akhir.