Bola.com, Hanoi - Operator Kompetisi Sepak Bola Vietnam (VPF) belum berencana untuk menghentikan V-League 2020 secara total. Keputusan itu diambil demi memperhatian kepentingan Timnas Vietnam.
V-League sementara waktu harus kembali dihentikan setelah adanya penemuan kasus positif COVID-19 yang baru pada akhir Juli 2020. Kasus itu menjadi yang pertama di Vietnam setelah tiga bulan terakhir.
Empat tim V-League sebelumnya sudah mengusulkan agar kompetisi musim ini dihentikan secara total. Alasannya karena situasi yang tak kondusif karena pandemi.
Ketua VPF, Tran Anh Tu, menyebut hal itu sulit direalisasi. V-League tetap harus dilanjutkan meski belum bisa dipastikan kapan bergulir lagi demi kepentingan Timnas Vietnam.
"Itu akan memengaruhi peluang bermain bagi para pemain. Hal itu tentu saja akan membuat mereka sulit mempertahankan performa ketika bertugas di Timnas Vietnam," kata Tran Anh Tu seperti dikutip AFF, Sabtu (1/8/2020).
"VPF hanya akan membatalkan liga jika situasinya force majeure. Pada saat ini, klub harus menunggu dengan sabar dan megikuti situasi COVID-19 yang ada di Vietnam. Akan ada keputusan yang dibuat pada kemudian hari," tegas Tran Anh Tu.
Timnas Vietnam memiliki agenda tiga pertandingan di Kualifikasi Piala Dunia 2022. Pasukan Park Hang-seo saat ini menjadi pemuncak klasemen sementara Grup G dengan koleksi 11 poin.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Fokus Penuh
Timnas Vietnam bisa mengalihkan seluruh fokus ke Kualifikasi Piala Dunia 2022. Hal itu terjadi setelah Piala AFF resmi diundur ke 2021.
Penundaan ini tentu saja menjadi keuntungan buat Timnas Vietnam dan tim lainnya yang masih punya peluang di Kualifikasi Piala Dunia 2021. Hal itu membuat mereka bisa mempersiapkan tim dengan maksimal.
Sebelum bertempur di Kualifikasi Piala Dunia 2022, Vietnam rencananya akan menggelar laga uji coba di kandang. Irak atau Kirgistan menjadi calon lawan yang akan dihadapi Nguyen Tien Linh dkk.