Cesar Azpilicueta Beberkan Penyebab Kekalahan Chelsea dari Arsenal pada Final Piala FA

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 02 Agu 2020, 19:45 WIB
Pemain Chelsea, Christian Pulisic, mencetak gol ke gawang Arsenal pada laga final Piala FA di Stadion Wembley, London, Sabtu (1/8/2020). Arsenal menang 2-1 atas Chelsea. (Adam Davy/Pool via AP)

Bola.com, Jakarta - Cesar Azpilicueta masih tak bisa merelakan trofi Piala FA 2019/2020 yang ada di depan mata sirna lewat dua gol Pierre-Emerick Aubameyang. Sang kapten pun membeberkan penyebab kekalahan Chelsea dari Arsenal.

Pada laga tersebut, Chelsea unggul terlebih dahulu pada menit kelima melalui gol Christian Pulisic. Namun, Arsenal mampu menyamakan skor lewat penalti yang dieksekusi Pierre-Emerick Aubameyang pada menit ke-28.

Advertisement

Pertandingan berjalan alot. Chelsea akhirnya kebobolan lagi oleh Aubameyang pada menit ke-67. Gol tersebut menjadi yang terakhir dalam laga itu.

"Ini masa yang sibuk bagi kami. Para pemain telah memberikan segalanya. Dengan 10 orang, 20 menit terakhir adalah tantangan yang sangat sulit bagi mereka," kata manajer Chelsea, Frank Lampard.

Kekecewaan Lampard turut dirasakan oleh Cesar Azpilucueta. Menurutnya, Chelsea seharusnya bisa menambah gol lagi dan menguasai jalannya pertandingan saat unggul 1-0.

"Saat unggul cepat, seharusnya Chelsea bisa mengontrol pertandingan, seharusnya kami juga bisa menjauh jadi 2-0," kata Azpilicueta.

"Chelsea bertanding di final Piala FA menghadapi tim yang bagus dalam menyerang. Saat Arsenal mampu mencetak gol, laga berjalan tidak sesuai harapan kami," ujarnya lagi.

 

Video

2 dari 2 halaman

Terlena

Pemain Chelsea, Christian Pulisic, melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Arsenal pada laga final Piala FA di Stadion Wembley, London, Sabtu (1/8/2020). Arsenal menang 2-1 atas Chelsea. (Adam Davy/Pool via AP)

Pada babak kedua, Lampard mengakui Chelsea bermain lebih baik. Namun, setelah kehilangan Mateo Kovacic, mereka semakin sulit mengejar.

Lampard mengakui skuatnya terlena setelah unggul 1-0. Alhasil, Arsenal mampu berbalik unggul atas Chelsea.

"Kami merasa puas diri, terlena. Kami terlalu lama menguasai bola dan memainkan umpan pendek seperti tak maksimal. Kami membiarkan Arsenal berbalik menekan dan sejak saat itu menjadi sulit," imbuhnya.

"Kami seharusnya tidak terjebak pada hari ini. Tentu saja kami kecewa malam ini, tetapi sepanjang musim secara keseluruhan apa yang telah kami berhasil lakukan di liga adalah nilai tambah yang besar bagi kami," tegasnya.

Sumber: Chelsea

Berita Terkait