Bola.com, Malang - Manajemen Arema FC berharap menjelang bergulirnya lanjutan Shopee Liga 1 2020 pendaftaran pemain kembali dibuka. Harapan itu terlontar karena Arema kehilangan tiga sosok sentral, termasuk striker Jonathan Bauman.
Tiga sosok sentral yang dimaksud adalah pelatih kepala Mario Gomez, pelatih fisik Marcos Gonzales dan Jonathan Bauman.
Saat ini, klub-klub masih bisa mendaftarkan pelatih, kapan saja. Tapi, pendaftaran pemain baru harus menunggu bursa transfer.
“Saat ini GM Arema FC, Ruddy Widodo masih berjuang dalam meeting dengan klub dan operator kompetisi. Semoga nanti ada kelenturan pendaftaran pemain karena ini kondisi darurat. Ada pelatih dan pemain yang tidak lanjut,” kata Media Officer Arema, Sudarmaji, Jumat (7/8/2020).
Trio Argentina di Arema tidak melanjutkan kerja sama karena tak setuju dengan pemangkasan 50 persen bayaran di kontrak baru. Jika tidak ada pendaftaran pemain lagi, artinya Arema kehilangan satu slot kuota pemain asing. Namun belakangan Arema meyakini operator kompetisi akan membuka pendaftaran pemain baru.
“Bisa jadi diperbolehkan asalkan pemain tersebut belum didaftarkan oleh klub lain,” lanjutnya. Jika benar hal itu terjadi, Arema FC bakal berburu satu pemain asing lagi. Pemain yang akan direkrut sepenuhnya dipasrahkan kepada tim pelatih.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Berburu dengan Waktu
Arema juga harus berburu dengan waktu untuk mencari pelatih baru. Jika berburu pelatih lebih dulu kemudian mencari striker asing sesuai keinginan sang arsitek, waktunya akan semakin mepet dengan kompetisi yang akan diputar 1 Oktober.
Untuk musim ini, sebenarnya Bauman merupakan pemain asing termahal Arema. Meski nilai kontraknya tidak dirilis, tapi internal manajemen Arema mengakui mantan striker Persib Bandung itu jadi rekrutan paling mahal.
Nominal kontrak Bauman masih lebih tinggi ketimbang tiga pemain asing lain. Itu artinya, ada beban gaji yang berkurang lumayan besar saat ini. Itu yang akan dijadikan Arema untuk belanja pemain asing baru.