Bola.com, Malang - Arema FC mulai menyusun rencana untuk menambah kekuatan tim di lanjutan Liga 1 2020. Setelah striker asal Argentina, Jonathan Bauman, pamit karena tak setuju dengan regulasi pemangkasan kontrak 50 persen, tim pelatih tengah membidik penggantinya.
Arema tidak akan mencari sosok striker lagi, melainkan posisi lain.
“Saat ini masih menunggu keputusan bisa mengganti pemain yang mundur atau tidak. Kalau bisa tentu akan mencari pengganti Bauman. Kalau melihat kebutuhan tim, sepertinya kami akan cari playmaker,” jelas pelatih sementara Arema FC, Charis Yulianto, Sabtu
Sebelumnya Arema tak punya pemain dengan tipikal playmaker. Bauman posisinya striker.
Dari tiga pertandingan awal Liga 1, terlihat Singo Edan masih butuh jenderal lapangan yang bisa memainkan tempo. Di lini tengah Arema mayoritas diisi gelandang petarung, seperti Hendro Siswanto, Oh In-Kyun, dan Jayus Hariono.
Akibatnya, serangan Arema kurang terarah. Berbeda dengan musim lalu, Arema punya Makan Konate yang sekaligus jadi pemain tersubur.
Namun, belum ada kandidat pemain yang dikantongi Arema FC. Tim pelatih biasanya akan melihat tawaran pemain yang masuk dari berbagai agen.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Keputusan di Tangan Manajemen
Namun, saat ini pilihan Arema FC jelas lebih terbatas. Banyak pemain bagus sudah terikat dengan klub. Opsinya mencari pemain yang menganggur atau melakukan peminjaman.
“Keputusannya nanti ada di manajemen terkait pemain baru yang dibutuhkan,” sambung Charis.
Manajemen Arema punya pekerjaan rumah lain yang tidak mudah. Mereka juga harus mencari pelatih pengganti Mario Gomez yang baru mundur. Ditambah lagi pelatih fisik Marcos Gonzales yang juga ikut gerbong Gomez.