Menolak Lupa, Valentino Rossi Jadi Pembalap Yamaha Terbaik pada MotoGP Austria 2020

oleh Hendry Wibowo diperbarui 18 Agu 2020, 23:50 WIB
MotoGP - Ilustrasi Valentino Rossi (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Semua terfokus kepada insiden pada balapan MotoGP Austria 2020, Minggu (16/8/2020) lalu yang melibatkan dua rider tim satelit: Franco Morbidelli dan Johann Zarco.

Maklum akibat insiden ini, Valentino Rossi nyaris terhempas oleh motor Morbidelli dari Petronas Yamaha dan Zarco yang memperkuat Avintia Ducati.

Advertisement

Namun semua seakan melupakan fakta, Valentino Rossi, pada usia 41 tahun, masih terus mencatat raihan fantastis. Ya, pada balapan MotoGP Austria, pembalap Monster Yamaha MotoGP itu finis kelima.

Meski hanya finis kelima, Rossi berstatus pembalap pengendara motor Yamaha YZR-M1 terbaik pada balapan MotoGP Austria 2020.

Di Sirkuit Red Bull Ring, Morbidell tidak finis. Lalu Quartararo dan Vinales diasapi Rossi lantaran finis delapan dan sepuluh.

Fakta di atas menandakan Valentino Rossi masih layak disebut pembalap andalan Yamaha dan bisa menyelamatkan muka tim pabrikan asal Jepang ini saat nama-nama muda seperti Quartararo atau Vinales kesulitan.

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 3 halaman

Ditendang dari Tim Pabrikan

Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, pada balapan MotoGP Austria di Sirkuit Red Bull Ring, Minggu (16/8/2020). (AFP/Joe Klamar)

Nahasnya jelang MotoGP 2020, Yamaha sudah mengumumkan tidak lagi memperpanjang kontrak Valentino Rossi untuk musim 2021. Sebagai gantinya, mereka mengorbitkan Fabio Quartararo untuk jadi rekan setim Maverick Vinales.

Kini Rossi diberitakan bakal hengkang ke tim satelit Petronas Yamaha dan sang pembalap pernah menyebut proses negosiasi sudah mencapai 99 persen.

Usai MotoGP Austria, Rossi pun berpendapat fakta ia selalu jadi pembalap Yamaha terbaik pada dua balapan terakhir, lebih baik buatnya tetap berada di tim pabrikan untuk musim 2021.

"Ya, saya harus pergi (dari tim pabrikan). Jika bertahan, tentunya semua akan lebih mudah. Tapi saya tidak tahu apakah semua masih bisa berubah," Rossi menuturkan.

"Saya coba untuk tetap bersama tim teknis yang top, seperti tim pabrikan. Tapi saya takut semua sudah terlambat untuk sebuah perubahan. Hanya saja siapa yang tahu, mungkin jika saya menang Minggu nanti (MotoGP Styria)," tambahnya.

Kini setelah MotoGP 2020 menggelar empat balapan, Rossi berada di posisi lima klasemen dan hanya tertinggal 29 poin dari pemuncak klasemen, Fabio Quartararo.

3 dari 3 halaman

Prestasi Pembalap Yamaha di MotoGP 2020

MotoGP Jerez

(Posisi finis: 1) Fabio Quartararo

(2). Maverick Vinales

(5). Franco Morbidelli

Tidak finis - Valentino Rossi

 

MotoGP Andalusia

(1). Fabio Quartararo

(2). Maverick Vinales

(3). Valentino Rossi

Tidak finis - Franco Morbidelli

 

MotoGP Republik Ceska

(2). Franco Morbidelli

(5). Valentino Rossi

(7). Fabio Quartararo

(14). Maverick Vinales

 

MotoGP Austria

(5). Valentino Rossi

(8). Fabio Quartararo

(10). Maverick Vinales

Tidak finis - Franco Morbidelli