Bola.com, Jakarta - Playmaker Marseille, Dimitri Payet, sudah lama tak terdengar kabarnya. Giliran namanya trending lagi, itu gara-gara sindiran kerasnya buat PSG usai kalah di final Liga Champions.
Perlu diketahui, Marseille dan PSG adalah rival kuat di Ligue 1 Prancis. Kekalahan Les Parisiens pada final Liga Champions dari Bayern Munchen dengan skor 0-1 membuat Dimitri Payet 'gembira'.
Lewat akun Twitternya, Payet mengunggah foto logo PSG dengan satu bintang di atasnya. Namun di balik logo itu, sebetulnya ada logo Marseille.
Marseille sendiri merupakan rival PSG di Ligue 1. Pertemuan kedua tim tersebut kerap disebut dengan laga Le Classique.
Hingga kini, Marseille menjadi satu-satunya tim Prancis yang berhasil menjuarai Liga Champions. Itu terjadi pada musim 1992/1993.
Ketika itu Marseille berhasil mengalahkan AC Milan di final Liga Champions. Mereka menang 1-0 melalui gol yang dicetak Basile Boli.
Video
Dari Marseille, ke West Ham, Balik Lagi ke Marseille
Dimitri Payet sempat mengguncang Premier League ketika berseragam West Ham United. Sayang, saat ia sedang di puncak performa, pemain asal Prancis itu memilih kembali ke Marseille.
Kabarnya, Payet 'terpaksa' singgah ke West Ham karena Marseille tengah dilanda krisis finansial. Guna menyelamatkan keuangan klub, ia pindah untuk sementara.
Setelah dua musim, saat finansial Marseille sudah membaik, Payet menunjukkan gelagat tidak mengenakkan. Ia terlihat ogah-ogahan membela West Ham, tidak merayakan gol atau assist-nya, hingga akhirnya ia mengutarakan bahwa ia ingin kembali ke klub lamanya.
Gerah dengan kondisi tersebut, West Ham akhirnya melepas Payet ke Marseille lagi. Fans The Hammers yang kecewa pun emosi melihat kelakuan Payet dan menganggapnya sebagai ular, yang berarti pengkhianat.
Sumber: Sportskeeda
Disadur dari: Bola.net (Aga Deta, published 24/8/2020)