Bola.com, Manchester - Striker Manchester United, Mason Greenwood, mengaku khilaf sehingga bertindak indisipliner di Timnas Inggris. Ia meminta maaf dan berjanji tidak akan mengulanginya pada masa depan.
Mason Greenwood sebenarnya baru kali pertama dipanggil ke Timnas Inggris oleh Gareth Southgate. Namun, ia terpaksa pulang lebih awal setelah mendapatkan debutnya di laga kontra Islandia.
Ia membawa perempuan masuk ke hotel Timnas Inggris dan ketahuan otoritas Islandia yang tengah menetapkan protokol lockdown ketat. Ia dan pemain Manchester City, Phil Foden, dipulangkan lebih awal.
Menanggapi kejadian itu, Greenwood meminta maaf atas kelakuan tidak terpujinya itu. "Setelah merefleksikan apa yang terjadi, saya hanya bisa meminta maaf atas kelakukan memalukan saya," beber Greenwood di laman resmi Manchester United.
Greenwood meminta maaf terutama kepada Gareth Southgate karena telah mengecewakan kepercayaan yang diberikan sang pelatih kepadanya.
"Saya tidak bertanggung jawab dengan melanggar protokol VOCID-19 yang seharusnya melindungi para pemain, staf dan juga publik."
"Secara khusus saya meminta maaf kepada Gareth Southgate karena telah mengecewakan dirinya, padahal ia menaruh kepercayaan yang besar pada saya," imbuh Mason Greenwood.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Petik Hikmah
Greenwood mengaku sudah memetik pelajaran dari kesalahan ini. Ia berjanji berbenah agar layak dipanggil Timnas Inggris lagi.
"Bermain untuk Timnas Inggris adalah salah satu momen paling membanggakan bagi hidup saya. Saya hanya bisa menyalahkan diri saya sendiri akibat kesalahan besar yang saya buat."
"Saya berjanji kepada keluarga saya, para fans, Manchester United dan juga Timnas Inggris bahwa saya akan belajar dari kesalahan ini." ujarnya.
Greenwood sekarang sudah kembali ke Manchester. Ia dijadwalkan mengikuti persiapan Manchester United untuk musim 2020/2021.
Sumber: MUFC
Disadur dari: Bola.net (Penulis Serafin Unus Pasi, published 8/9/2020)