Liga 1: Pelatih Persebaya Pasrah soal Nasib David da Silva

oleh Aditya Wany diperbarui 09 Sep 2020, 20:30 WIB
Striker Persebaya, David da Silva, dibayangi bek Persib, Achmad Jufriyanto, dalam laga di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar (18/10/2019). (Bola.com/Aditya Wany)

Bola.com, Surabaya - Striker Persebaya, David da Silva, belum menunjukkan tanda-tanda bakal segera bergabung dengan latihan di Surabaya. Renegosiasi kontrak manajemen Persebaya dengan sang pemain berjalan kurang mulus, terkait gaji 50 persen.

Pelatih Tim Bajul Ijo, Aji Santoso, sudah pasrah dengan kondisi yang dihadapinya. Dia juga tidak akan terlalu mengharapkan David bisa bertahan bersama Persebaya Surabaya dalam lanjutan Shopee Liga 1 2020.

Advertisement

Ungkapan itu muncul saat aristek asli Malang itu ditanya oleh awak media. "Itu coba disampaikan ke manajemen, coba tanya," ucap Aji.

"Saya tidak bisa masuk terlalu dalam dengan pemain. Kalau bisa kembali, ya syukur baik. Kalau tidak bisa kembali, yang jelas apapun keputusan manajemen akan saya ikuti," imbuh pelatih berusia 50 tahun tersebut.

Aji mengaku masih terus menjalin komunikasi dengan David. Sebagai pelatih, dia tetap berusaha berinteraksi dengan pemainnya.

"Komunikasi saya lewat WA (WhatsApp). Saya sampaikan gambaran umum saja. Contohnya pemain-pemain sudah latihan, pemain asing juga hadir. Itu saja secara umum. Secara spesifik itu (negosiasi) bagian dari manajemen," tutur Aji.

Tiga pemain asing Persebaya lainnya sudah hadir di Surabaya dan mulai mengikuti latihan secara kolektif bersama tim. Mereka adalah Makan Konate, Aryn Williams, dan Mahmoud Eid.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Masih di Brasil

Dua pemain Persebaya, David da Silva dan Bayu Nugroho, setelah laga kontra Bhayangkara FC di Piala Gubernur Jatim di Stadion Gelora Bangkalan, Bangkalan (12/2/2020). (Bola.com/Aditya Wany)

David kabarnya masih berada di negara asalnya, Brasil. Sebelumnya dia menyatakan kurang setuju dengan peraturan dari PSSI, yang membolehkan klub kontestan membayarkan gaji 50 persen pada Liga 1 2020 di tengah pandemi COVID-19 ini.

"Yang jelas bagi saya kalau David datang ya bagus. Seandainya keputusannya kedua belah pihak tidak menemukan kata sepakat, saya akan tetap jalan. Tidak mungkin dengan waktu mepet dan waktu sempit, saya menunggu," ujar Aji.

Jika gagal mengamankan jasa David da Silva, Persebaya bakal kehilangan mesin gol andalannya. Striker berusia 30 tahun itu telah menjadi tumpuan lini depan sejak bergabung pada musim 2018, saat Bajul Ijo masih ditangani Alfredo Vera.

David da Silva tercatat telah membukukan 43 penampilan serta menyumbang 39 gol untuk Persebaya dalam semua ajang sejak 2018.