Bola.com, Lamongan - Seluruh pertandingan lanjutan Shopee Liga 1 2020 bakal digelar tanpa penonton. Hal tersebut menjadi bagian dari penerapan protokol kesehatan yang harus dilakukan saat pertandingan. Pelatih Persela Lamongan, Nilmaizar, pun mengirim pesan untuk pendukung timnya, LA Mania.
Nilmaizar menyambut positif kebijakan dari PT Liga Indonesia Baru selaku operator. Menurutnya, kesehatan saat ini menjadi yang utama untuk seluruh pihak yang terlibat dalam sepak bola.
"Sangat cocok buat saya. Kita harus mementingkan kesehatan, karena itu mahal. Selama pandemi sepak bola tetap berjalan pun itu bagus," ujar pelatih Persela Lamongan berusia 50 tahun itu.
"Namun, protokol kesehatan harus tetap berjalan, baik pemain, pelatih, pengurus, dan semua yang terlibat dalam pertandingan harus ikut protokol kesehatan," lanjutnya.
Persela Lamongan sudah pasti tidak mendapat dukungan langsung dari suporter fanatiknya, LA Mania. Sebagaimana klub lain, laga tanpa penonton ini juga mengurangi pendapatan klub dari penjualan tiket pertandingan.
Video
Dukungan Lewat Televisi atau Live Streaming
Meski demikian, para suporter tetap bisa menyaksikan pertandingan Liga 1 2020. Mereka bisa menyaksikannya melalui televisi, laptop, ponsel, atau perangkat digital lainnya. Emtek Group melalui Indosiar, Vidio, dan O-Channel bakal menyiarkan seluruh laga.
Nilmaizar mengirim pesan kepada LA Mania, para suporter setia Persela Lamongan, agar tetap memberikan dukungan kepada timnya dan mendoakan hasil yang terbaik.
“Tetaplah mendukung dari hati. Apakah menonton di televisi, laptop, atau lewat manapun, tetaplah mendukung. Doa suporter itu sangat berarti buat kami,” tutur Nilmaizar.
Pertandingan sepak bola tanpa penonton ini sudah menjadi hal yang biasa di tengah pandemi. Sebelumnya, semua pertandingan domestik liga Eropa juga diselenggarakan tanpa kehadiran penonton dan tetap berjalan lancar.
Baca Juga
Erick Thohir Blak-blakan ke Media Italia: Timnas Indonesia Raksasa Tertidur, Bakal Luar Biasa jika Lolos ke Piala Dunia 2026
Erick Thohir soal Kemungkinan Emil Audero Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia: Jika Dia Percaya Proyek Ini, Kita Bisa Bicara Lebih Lanjut
Maarten Paes Bawa Level Berbeda di Bawah Mistar Timnas Indonesia: Perlu Pesaing yang Lebih Kuat?