Bola.com, Jakarta - Cerita menarik dan hasil mengejutkan tersaji pada pekan pertama Liga Inggris 2020/2021. Satu di antaranya kekalahan Tottenham Hotspur di kandang sendiri kontra Everton, serta perlawanan sengit Leeds United di markas juara bertahan Premier League, Liverpool.
Tak hanya hasil pertandingan yang menjadi fokus utama, tetapi para pemain yang membela klubnya masing-masing juga layak diperhatikan.
Peran pemain di lapangan menjadi yang paling sentral dan banyak disorot oleh media, terlepas dari performanya yang impresif maupun buruk. Tak jarang juga pemain dikecam akibat performanya yang buruk dan menyebabkan kekalahan bagi timnya.
Mengingat para pemain mempunyai tanggung jawab paling besar atas tim yang dibelanya, maka itu sesuatu hal yang lumrah terjadi.
Oleh karena itu, setiap pemain harus tampil habis-habisan guna membantu timnya meraih kemenangan dan mengamankan posisinya di skuad utama.
Performa buruk pemain juga menghiasi pekan pertama Liga Inggris 2020/2021. Setidaknya ada tiga pemain yang tampil buruk. Siapa saja mereka?
1. Virgil van Dijk (Liverpool)
Setelah berhasil membawa Liverpool juara Premier League 2019/2020, Virgil van Dijk membuat nama baiknya tercoreng akibat blunder yang ia lakukan dan berbuah gol bagi Patrick Bamford. Insiden itu terjadi ketika Liverpool menjamu Leeds United, di Anfield pada pekan pertama Premier League 2020/2021.
Kesalahan tersebut bermula ketika Van Dijk ingin mengamankan bola dari kotak penalti. Namun, aksinya yang tanggung membuat Bamford mampu mencuri bola darinya dan berhasil membobol gawang Alisson Becker pada menit ke-30.
Selain kesalahan yang ia lakukan, bek asal Belanda ini pun tak mampu menjaga lini pertahanan The Reds dengan baik dan harus kebobolan tiga gol dari tim promosi, Leeds United di pekan pertama Premier League.
2. Lucas Moura (Tottenham Hotspur)
Lucas Moura tampil mengecewakan ketika Tottenham harus mengakui keunggulan Everton 0-1 di pekan pertama Premier League 2020/2021. Bagaimana tidak, bermain selama 90 menit, pemain asal Brasil ini tidak dapat berbicara banyak di lapangan.
Dilansir Whoscored, Moura tercatat hanya melakukan dua shot termasuk hanya satu shot on target saja selama 90 menit pertandingan.
Selain itu, pemain berusia 28 tahun itu memiliki loss of possessions paling banyak di antara pemain Tottenham maupun Everton dengan total delapan kali.
3. Mark Noble (West Ham United)
Bermain sebagai gelandang serang bagi West Ham United, ternyata Mark Noble tampil mengecewakan. Selama 67 menit bermain, sang kapten sama sekali tidak berkontribusi dalam penyerangan The Hammers.
Alhasil, pemain asal Inggris tersebut harus digantikan oleh Andriy Yarmolenko yang tampil lebih baik darinya. Selama menggantikan Noble, Yarmolenko berhasil melakukan tiga shots dan satu diantaranya shot on target.
West Ham akhirnya harus mengakui keunggulan dari Newcastle setelah dipaksa mengalah 0-2 tanpa balas di kandang sendiri.
Sumber: Premier League, Whoscored
Disadur dari: Bola.net (Penulis Asad Arifin, published 14/9/2020)