Bola.com, Jakarta - Manchester United tampil impresif pada paruh kedua musim 2019/2020. Berbekal peran Bruno Fernandes yang sangat sentral sejak diboyong dari Sporting Lisbon, tim berjulukan Setan Merah itu finis di posisi ketiga klasemen akhir Liga Inggris.
Kendati demikian, saat euforia dan kepercayaan diri tinggi pendukung sedang membuncah, Manchester United justru loyo pada bursa transfer musim panas ini. Keraguan pun muncul karena hingga berita ini turun, hanya Donny van de Beek saja yang mampu didaratkan.
Manchester United bukannya tak melakukan apa-apa. Mereka berulang kali diisukan dengan sejumlah pemain, sebut saja Jadon Sancho, Sergio Reguilon, sampai Gareth Bale. Namun ketiga nama tersebut tampaknya akan mendarat di Old Trafford sebagai lawan.
Di sisi lain, rival-rival mereka, mulai dari Liverpool, Manchester City, Chelsea, Tottenham Hotspur, dan Arsenal sangat aktif melakukan jual beli pemain. Itu membuat kans Manchester United untuk bersaing di puncak klasemen Liga Inggris makin sulit.
Skenario yang tidak menguntungkan ini mengharuskan Manchester United untuk berbuat sesuatu, dalam hal ini, memantapkan potensi yang ada. Setidaknya, evaluasi yang telah dilakukan manajer Ole Gunnar Solskjaer selama pramusim bisa sedikit banyak membantu.
Berikut ini tiga hal yang bisa diharapkan dari Manchester United pada Liga Inggris musim 2020/2021:
Video
Pertarungan David De Gea dan Dean Henderson
Aman rasanya mengklaim bahwa David De Gea adalah pemain terbaik Manchester United yang tersisa pasca-rezim Sir Alex Ferguson. Akan tetapi, selepas Piala Dunia 2018, penampilannya menurun drastis.
Kiper Timnas Spanyol itu sering melakukan blunder fatal yang merugikan Manchester United. Pada saat bersamaan, Dean Henderson justru bermain cemerlang bersama Sheffield United musim lalu.
Kini, Manchester United memutuskan untuk memulangkan Dean Henderson dari Sheffield United. Tentunya, andai David De Gea masih diplot sebagai kiper utama, maka seyogyanya ia harus paham bahwa ada pemain yang siap menggantikannya.
Menasbihkan Bruno Fernandes sebagai Pemain Paling Penting
Manchester United musim lalu bisa dipecah menjadi dua bagian: sebelum dan sesudah Bruno Fernandes. Playmaker Portugal itu menjadi ruh MU pada paruh kedua musim 2019/2020, dan keberadaannya memberikan pengaruh besar.
Delapan gol dan tujuh assist yang diciptakan Fernandes untuk United dalam 14 pertandingan Liga Inggris musim lalu menjadi alasan utama mengapa mereka berhasil finis di posisi ketiga dan lolos ke Liga Champions UEFA.
Sekali lagi, peruntungan Manchester United musim ini akan bergantung pada penampilan mantan pemain Sporting Lisbon tersebut. Selama waktunya yang singkat di klub, Fernandes telah berhasil menemukan chemistry dengan Paul Pogba.
Pembuktian Mason Greenwood bahwa Dia Lebih Baik dari Jadon Sancho
Mason Greenwood menjadi salah satu sorotan Manchester United musim 2019-2020 saat ia memainkan 31 pertandingan di Liga Inggris dan mencetak 10 gol. Ia menjadi berita utama karena kecepatannya dan kehebatan finishing-nya.
Penampilan mengesankan Greenwood membuatnya menggantikan Daniel James di starting eleven menjelang akhir musim lalu dan juga membuatnya dipanggil ke tim nasional Inggris minggu lalu. Namun, ia diusir dari kamp tim nasional Inggris karena melanggar protokol COVID-19 bersama dengan Phil Foden.
Kini, setelah melewati drama itu, Mason Greenwood punya tegas berat. Banyak fans Manchester United yang menginginkan Jadon Sancho, dan ini adalah peluang buat Greenwood.
Ia harus bisa membuktikan kepada semua orang bahwa Manchester United tidak memerlukan Jadon Sancho sebab mereka bisa mengandalkan kemampuannya.
Sumber: Sportskeeda