Bola.com, Jakarta - PT Liga Indonesia Baru (LIB) memutuskan untuk melanjutkan Shopee Liga 1 2020 yang akan digelar pada 1 Oktober sampai 28 Februari 2021. Kompetisi berpeluang menarik untuk disaksikan karena banyaknya penyerang-penyerang yang siap menghibur dengan gol yang dicetaknya.
Shopee Liga 1 2020 baru memainkan tiga pertandingan. Sejauh ini, puncak klasemen top skorer dipegang pendatang baru yang bermain di Persib Bandung, Wander Luiz.
Pemain asal Belanda itu berhasil mencetak empat gol dalam tiga laga. Namun, terlalu dini untuk menyimpulkan Wander Luiz sebagai pemain paling tajam musim ini mengingat kompetisi masih panjang.
Perburuan gelar sepatu emas diprediksi masih akan berlangsung ketat. Meskipun ada ekspansi pemain asing yang memilih mundur dari Liga 1 2020.
Sampai saat ini, Rabu (23/9/2020), ada 11 pemain yang memilih mundur karena berbagai alasan. Sebanyak dua di antaranya merupakan penyerang seperti Sylvano Comvalius dan Jonathan Bauman.
Meski demikian, mundurnya para pemain tak akan mengendurkan peta persaingan dalam perburuan gelar liga dan top skorer Shopee Liga 1 2020. Bola.com mencatat ada beberapa nama yang sejauh ini mampu menahbiskan diri sebagai pemain paling subur di Liga 1. Siapa saja?
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Aleksandar Rakic
Aleksandar Rakic sejauh ini sudah mengemas 33 gol di Liga 1. Jumlah itu dikumpulkan Rakic bersama dua klub, yakni Tira Persikabo pada 2018 dan Madura United pada 2019.
Bahkan, Rakic mendapatkan sepatu emas pada debutnya di Indonesia ketika membela Tira Persikabo setelah mencetak 21 gol dalam semusim. Namun, saat ini Rakic belum lagi mampu menunjukkan ketajamannya bersama klub barunya.
Bermain untuk Barito Putera, Rakic belum mampu mencetak gol. Shopee Liga 1 2020 memang masih menyisakan 31 laga yang akan dimainkan Barito Putera, jadi menarik untuk menyaksikan penampilan asal Serbia itu.
David da Silva
David da Silva sejauh ini sudah mengemas 35 gol di Liga 1. Pencapaian itu dilakukan pemain asal Brasil bersama Persebaya Surabaya.
Rinciannya adalah David da Silva mencetak 20 gol pada edisi 2018 dan 14 gol pada edisi 2019. Adapun musim ini, pemain berusia 30 tahun baru mencetak satu gol untuk klub berjulukan Bajul Ijo itu.
Persebaya baru bermain dua pertandingan musim ini. Sehingga masih ada 32 laga lagi yang bisa dimanfaatkan David da Silva untuk menambah pundi-pundi golnya di Liga 1.
Ezechiel N'Douassel
Liga 1 2020 menjadi musim keempat bagi Ezechiel N'Douassel berkarier di Indonesia. Sejauh ini, pemain asal Chad sudah mengemas 37 gol di Liga 1.
Rinciannya adalah 36 gol untuk Persib rentang 2017-2019. Adapun satu gol sisanya bersama Bhayangkara FC.
Musim ini memang masih menyisakan 31 pertandingan untuk Bhayangkara FC. Jumlah tersebut membuat peluang Ezechiel menambah gol di Liga 1 masih terbuka lebar.
Marko Simic
Marko Simic berhasil mengumpulkan 47 gol di Liga 1. Jumlah itu semuanya dikumpulkan Simic bersama Persija Jakarta sejak debut pada 2018.
Rincian gol yang dicetak Simic adalah 18 gol pada 2018, 28 gol pada 2019, dan satu gol pada 2020. Namun, jumlah itu masih berpeluang bertambah mengingat perjalanan musim ini panjang.
Persija baru bermain dua kali di Liga 1 2020. Artinya, Simic masih berpeluang menambah jumlah golnya di Liga 1 dalam 32 laga tersisa yang bakal dimainkan Persija.
Beto Goncalves
Beto Goncalves menjadi pemain dengan jumlah gol paling banyak pada Liga 1. Pemain berusia 39 tahun itu mengoleksi 54 gol bersama dua klub, yakni Sriwijaya FC dan Madura United.
Rinciannya adalah 33 gol dicetak bersama Sriwijaya FC pada Liga 1 2017 dan 2018. Adapun 21 gol sisanya dicetak pada edisi 2019 dan 2020.
Namun, pada lanjutan Shopee Liga 1 2020 nanti Beto Goncalves tak akan bermain di kompetisi elite. Beto memutuskan untuk bergabung dengan Sriwijaya FC di Liga 2.
Baca Juga
Duel Pelatih Persebaya Vs Persija di BRI Liga 1: Paul Munster Pengalaman, Carlos Pena Memesona
Adu Gemerlap Pemain Asing Persebaya Vs Persija di BRI Liga 1: Mewah! Panas di Tengah dan Depan
Sempat Diragukan, Lalu Bisa Kandaskan Arab Saudi: Yuk Bedah Taktik Timnas Indonesia, Kuncinya Perubahan Lini Depan