Melalui Voting, Liliyana Natsir Dinobatkan Jadi Pebulutangkis Terbaik Dalam Satu Dekade Versi BWF 

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 24 Sep 2020, 15:00 WIB
Ganda campuran Indonesia, Liliyana Natsir, tersenyum saat melawan ganda Malaysia pada Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (26/1). Tontowi / Liliyana lolos ke final. (Bola.com/Yoppy Renato)

Bola.com, Jakarta - Legenda Indonesia, Liliyana Natsir, terpilih sebagai pebulutangkis putri terbaik dalam satu dekade terakhir berdasarkan hasil jajak pendapat atau voting yang diadakan Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) lewat Twitter.

Di tahap akhir, Liliyana Natsir memenangi jajak pendapat dengan perolehan 69,4 persen suara, mengalahkan pebulutangkis tunggal putri nomor satu dunia asal China-Taipei, Tai Tzu Ying, yang berada di posisi kedua dengan raihan 30,6 persen.

Advertisement

Perempuan berusia 35 tahun itu juga berhasil menyisihkan Carolina Marin (Spanyol), Huang Yaqiong (China), dan Ayaka Takahashi (Jepang).

Melalui akun Instagramnya, @natsirliliyana, perempuan yang akrab disapa Butet itu mengaku bersyukur bisa mendapatkan penghargaan tersebut. Ia berterima kasih kepada seluruh teman dan penggemarnya yang telah memilihnya.

"Terima kasih Tuhan dan terima kasih juga kepada teman-teman saya yang telah memilih saya. Kalian luar biasa," tulis Liliyana Natsir

 

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 2 halaman

Bergelimang Prestasi

Liliyana Natsir melambaikan tangan usai mengakhiri karier profesional sebagai pebulutangkis di Indonesia Masters 2019. (Bola.com/Muhammad Iqbal Ichsan)

Sepanjang berkarier sebagai pebulu tangkis profesional, berbagai gelar juara diraihnya. Ia tercatat telah mengoleksi 51 gelar internasional, termasuk medali emas pada Olimpiade 2016 Rio de Janeiro bersama rekannya, Tontowi Ahmad.

Selain itu, ia juga berhasil merebut gelar di ajang bergengsi lainnya, yakni empat gelar Kejuaraan Dunia pada 2005, 2007, 2013, dan 2017 yang diraihnya bersama Nova Widianto dan Tontowi Ahmad.

Sumber: Antara 

 

Berita Terkait