Bek Liga Rumania Buka Kemungkinan untuk Kembali Bermain di Shopee Liga 1

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 29 Sep 2020, 05:15 WIB
Gelandang Persebaya Surabaya, Makan Konate (hijau), mengawasi bek Persik Kediri, Ante Bakmaz (kanan), dalam laga pembuka Shopee Liga 1 2020 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (29/2/2020). Persebaya dan Persik bermain imbang 1-1. (Bola.com/Yoppy Renato)

Bola.com, Jakarta - Ante Bakmaz terpaksa meninggalkan Persik Kediri karena ketidakjelasan nasib kompetisi ketika sedang vakum. Saat PSSI belum menentukan masa depan Shopee Liga 1, bek asal Australia itu memilih untuk berkelana ke Eropa.

Pemain berusia 28 tahun tersebut baru bergabung dengan Persik pada awal musim Shopee Liga 1. Sebelumnya, dia bermain untuk Madura United pada putaran kedua kompetisi tahun lalu.

Advertisement

Hengkang dari Persik, Ante Bakmaz merapat ke klub kasta kedua Liga Rumania, ACS Fotbal Comuna Recea. Dia dikontrak selama semusim hingga Juni tahun depan.

"Jika situasinya sudah normal, apakah saya tertarik untuk kembali bermain di Shopee Liga 1? Tentu saja!" kata Ante Bakmaz kepada Bola.com.

Ante Bakmaz terlanjur jatuh hati dengan sepak bola Indonesia, khususnya Shopee Liga 1. Baru bermain selama setahun, pemain berdarah Kroasia tersebut juga memuji aksi suporter yang sering mengundang decak kagum.

"Kesan saya terhadap sepak bola Indonesia? Bagus. Tentu saja suporternya juga hebat dan level sepak bolanya juga bagus," imbuh Ante Bakmaz.

Video

2 dari 2 halaman

Kenangan Manis Ante Bakmaz

Bek Persik Kediri, Ante Bakmaz, menyapa suporter Persik usai menahan imbang Persebaya pada laga pembuka Shopee Liga 1 2020, Sabtu (29/2). Persebaya dan Persik bermain imbang 1-1. (Bola.com/Aditya Wany)

Ante Bakmaz tidak punya pengalaman buruk selama berkancah di Shopee Liga 1. Dia bahkan mengaku banyak mempelajari budaya Indonesia dalam setahun kariernya.

"Saya tidak pernah memiliki pengalaman buruk selama bermain di Indonesia. Saya mempelajari budayanya, saya bejalar bahasanya, saya menghargai para suporter, dan sangat menghormati budaya muslim di Indonesia," jelas Ante Bakmaz.

"Persaingan di kompetisi bagus. Saya berharap semuanya menjadi baik jika kita semua merasa bahagia dan aman yang akan membuat sepak bola menjadi lebih baik," terangnya.

Berita Terkait