Bola.com, Paris - PSG akan menghadapi Manchester United pada matchday 1 Liga Champions. Pertandingan tersebut akan berlangsung di Parc des Princes, Rabu (21/10/2020) pukul 02.00 dini hari WIB.
PSG dan Manchester United sama-sama memiliki modal bagus jelang duel ini. Pasalnya, kedua tim sama-sama meraih kemenangan dalam laga terakhir mereka.
Akhir pekan kemarin, Les Parisiens menang empat gol tanpa balas atas Nimes. Sementara Setan Merah menghajar Newcastle dengan skor telak 4-1.
Untuk laga kali ini, PSG mendapat kabar kurang bagus. Mereka tidak bisa memainkan sejumlah pemainnya seperti Mauro Icardi, Marco Verratti hingga Juan Bernat karena cedera.
Meski demikian, pelatih Thomas Tuchel masih memiliki sederet pemain yang bisa menjadi ancaman bagi Setan Merah. Pun demikian juga sebaliknya.
Berikut ini lima duel kunci di laga PSG vs Manchester United selengkapnya.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Neymar vs Aaron Wan-Bissaka
Manchester United merekrut Aaron Wan-Bissaka dengan biaya besar pada musim panas lalu untuk meningkatkan pertahanan mereka. Bek kanan muda itu dikenal karena bakat bertahannya dan merupakan salah satu full-back terbaik di dunia.
Wan-Bissaka sudah pernah melawan beberapa winger terbaik dunia seperti Raheem Sterling, Sadio Mane, dan Son Heung-Min. Namun, Neymar akan menjadi tantangan terbesarnya.
Pemain Inggris itu mencetak gol pertamanya melawan Newcastle. Namun, saat menghadapi PSG, dia harus fokus dalam bertahan terutama meredam pergerakan Neymar.
Neymar sudah siap beraksi di Liga Champions setelah kekalahan di final musim lalu. Wan-Bissaka harus memenangkan pertarungan ini jika Manchester United ingin punya peluang untuk memenangkan pertandingan.
Bruno Fernandes vs Idrissa Gueye
Idrissa Gueye bergabung dengan PSG musim lalu dan langsung memberikan dampak di lini tengah. Dia berduet dengan Marquinhos untuk membentuk mesin lini tengah yang tangguh yang berperan penting dalam perjalanan mereka ke final musim lalu.
Jika PSG ingin meniru pencapaian itu pada musim ini, Gueye harus bisa menahan jimat Manchester United, Bruno Fernandes. Gelandang Portugal itu memasuki pertandingan ini setelah mencetak gol dan assist melawan Newcastle.
Fernandes pasti ingin tampil mengesankan dalam debutnya di Liga Champions bersama Manchester United dengan membantu mereka memenangkan pertandingan.
Anthony Martial vs Presnel Kimpembe
Anthony Martial harus absen dalam pertandingan melawan Newscastle karena kartu merah yang didapatnya ketika menghadapi Tottenham. Namun, Martial akan tersedia di Liga Champions melawan PSG.
Martial berhasil mencetak 23 gol di semua kompetisi pada musim kemarin. Kini Martial ingin menunjukkan bahwa dia adalah jawaban untuk posisi striker di Old Trafford dalam jangka panjang.
Dia akan melawan rekan setimnya di Prancis Presnel Kimpembe yang juga ingin menunjukkan bahwa dia dapat memimpin pertahanan PSG setelah kepergian Thiago Silva. Kedua bintang Prancis itu pasti berharap bisa membantu timnya meraih hasil yang positif.
Kylian Mbappe vs Bek Tengah Manchester United
Bek sentral Manchester United punya tugas berat saat berkunjung ke markas PSG. Mereka harus bisa meredam pergerakan Kylian Mbappe.
Harry Maguire dipastikan akan absen dalam pertandingan melawan PSG karena cedera ringan. Alex Tuanzebe diperkirakan akan menjadi rekan duet Victor Lindelof di jantung pertahanan.
Mbappe jelas akan menjadi ancaman yang nyata buat pertahanan Setan Merah. Pemain asal Prancis itu dikenal sangat cepat dan punya insting gol yang tajam.
Ole Gunnar Solskjaer vs Thomas Tuchel
Ole Gunnar Solskjaer mendapatkan kontrak permanen di Manchester United setelah meraih kemenangan luar biasa melawan PSG dua tahun lalu. Dia berharap bisa mengulangi prestasi itu saat menghadapi tim asal Prancis tersebut.
Di sisi lain, Thomas Tuchel ingin mengirim pesan bahwa timnya siap untuk melangkah lebih jauh dan mengangkat trofi Liga Champions tahun ini dengan mengalahkan Manchester United pada matchday 1.
Solskjaer dan Tuchel menyukai sepak bola menyerang. Namun keduanya juga bisa merubah taktiknya untuk mendapatkan hasil yang positif saat menghadapi lawan yang lebih berat. Ole Gunnar Solskjaer menunjukkan bahwa dia bisa meraih tiga kemenangan dari empat pertandingan melawan Pep Guardiola musim lalu.
Tuchel sekarang sudah berkembang sejak meninggalkan Borussia Dortmund dengan menjadi lebih fleksibel dan pragmatis saat dibutuhkan. Pertandingan ini juga menjadi panggung bagi kedua pelatih untuk menerapkan taktik terbaiknya guna meraih kemenangan.
Sumber: Sportskeeda
Disadur dari: Bola.net (Aga Deta, Published 20/10/2020)