Bola.com, Alcaniz - Joan Mir punya catatan menarik pada MotoGP 2020. Kini ia sedang memimpin klasemen dengan torehan enam podium tapi tanpa pernah merasakan kemenangan.
Sementara, pembalap Suzuki itu unggul 14 poin dari Fabio Quartararo yang menempati posisi kedua. Jika sampai akhir musim nanti, Joan Mir bisa jadi juara dunia tanpa merasakan kemenangan, maka ia akan mengekor pencapaian Emilio Alzamora.
Untuk diketahui, Emilio Alzamora memang sukses jadi juara dunia kelas 125cc tahun 1999 tanpa merasakan kemenangan.
Dan dua rival Joan Mir di MotoGP: Jack Miller dan Andrea Dovizioso merasa pencapaian titel juara dunia milik pembalap Spanyol itu tetap spesial meski gagal meraih podium pertama.
Jack Miller bahkan memberikan kesimpulan, Joan Mir tak perlu ngogot mengejar kemenangan pada tiga seri terakhir MotoGP 2020. Dia menyarankan juara dunia Moto3 2017 itu hanya harus melalukan apa yang telah ia berhasil jalani sampai sekarang.
"Mir baru saja melakukan apa yang perlu dia lakukan hari ini (finis ketiga MotoGP Teruel), seperti yang dia lakukan sepanjang tahun, dan kurasa kita mungkin memiliki situasi Emilio Alzamora lainnya," kata Jack Miller usai balapan MotoGP Teruel, akhir pekan lalu.
"Saya tidak melihat dia perlu mengambil risiko memenangkan balapan atau mengambil kesempatan untuk itu. Saya rasa akan sangat keren melihatnya lagi," tambahnya.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Dukungan Andrea Dovizioso
Pernyataan Jack Miller mendapat persetujuan dari pembalap senior, Andrea Dovizioso. Menurutnya jalannya persaingan MotoGP 2020 memang sudah aneh.
Jadi tak terlalu mengejutkan, jika peraih gelar juara dunia bahkan belum pernah merasakan kemenangan. "Tidak sama sekali. Saya tidak berpikir itu penting. Terutama dalam kejuaraan seperti ini," kata Dovizioso soal Joan Mir belum menang.
"Kejuaraan ini aneh karena berbagai alasan, dan pada akhirnya, yang paling penting adalah poinnya. Semua orang ingin memenangkan (balapan). Tapi bukan itu intinya. Jadi menurut saya dia tidak perlu melakukannya," tambahnya.
Joan Mir sendiri sudah membeberkan tak akan mengubah strategi pada tiga seri terakhir MotoGP 2020. Artinya seperti kata Andrea Dovizioso dan Jack Miller, pembalap berusia 23 tahun itu tak perlu ngotot mengejar kemenangan.
Sumber: Crash.net
Baca Juga
Maarten Paes Bawa Level Berbeda di Bawah Mistar Timnas Indonesia: Perlu Pesaing yang Lebih Kuat?
Mengulas Sosok Pemain yang Paling Layak Jadi Kapten Timnas Indonesia: Jay Idzes Ada Tandingan?
Rapor Pemain Lokal pada Dua Laga Home Timnas Indonesia di Kualifiaksi Piala Dunia 2026: Ridho Tak Tergantikan, Marselino Jadi Pahlawan