Rahmad Darmawan Menyarankan Shopee Liga 1 2020 Dianggap Berakhir dan Diganti Musim Baru

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 30 Okt 2020, 21:00 WIB
Skuat Madura United (Dok. Madura United)

Bola.com, Jakarta - Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, menyebut keputusan menunda Shopee Liga 1 2020 ke awal tahun depan tidak tepat. Pelatih yang karib disapa RD itu menilai lebih baik kompetisi dihentikan dan diganti musim baru pada 2021.

PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) sepakat untuk menunda Shopee Liga 1 2020 ke awal 2021. Keputusan itu diambil karena menilai saat ini tidak ideal untuk melanjutkan kompetisi.

Advertisement

Restu Kepolisian Republik Indonesia sulit didapat mengingat adanya pandemi COVID-19 dan agenda Pilkada serentak di Indonesia. PSSI dan PT LIB pesimistis mendapatkan izin Polri jika memaksakan kompetisi dilanjutkan tahun ini.

"Ada dua opsi sebenarnya, melanjutkan atau mengulangu lagi. Bukan dengan format baru. Namun, menurut saya lebih bagus kalau mulai musim baru," kata Rahmad Darmawan.

Shopee Liga 1 2020 masih menyisakan 31 pekan lagi. Rahmad Darmawan menyebut, mustahil untuk melakoni laga-laga tersisa dengan format yang ada.

"Kalau mau melanjutkan kompetisi 2020 yang dimainkan pada Januari atau Februari tidak mungkin terkejar dengan format seperti saat ini. Kecuali kalau mau menggelar kompetisi musim 2021 itu aman dan enak sekali," tegas Rahmad Darmawan.

PSSI dan PT LIB memang belum memutuskan apakah akan melanjutkan Shopee Liga 1 2020 dengan mempertahankan format yang ada. Namun, keduanya juga tak menutup peluang untuk mengganti format kompetisi atau memulainya dengan musim baru.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Tidak Mengganggu Piala Dunia U-20 2021

Logo Piala Dunia U-20 Indonesia 2021 (Bola.com/Adreanus Titus)

Memulai musim baru pada awal 2021 juga diprediksi Rahmad Darmawan tak akan mengganggu Piala Dunia U-20. Menurut Rahmad Darmawan, kompetisi bisa menyelesaikan satu putaran sebelum Piala Dunia U-20 dan melanjutkannya lagi setelah event tersebut selesai.

"Sebelum Piala Dunia U-20 2021 hitunglah putaran pertama selesai. Menjelang putaran kedua ada jeda untuk Piala Dunia U-20 2021. Pemain tetap latihan dan evaluasi terus dilakukan untuk putaran kedua," tegas Rahmad Darmawan.

Saran yang diberikan Rahmad Darmawan cukup ideal. Andai kompetisi dilanjutkan pada awal Februari, tim bisa menyelesaikan 17 laga atau putaran pertama sampai Mei yang merupakan jadwal kickoff Piala Dunia U-20 2021.

Berita Terkait