Bola.com, Jakarta - Winger Persija Jakarta, Riko Simanjuntak, mengungkapkan bahwa dirinya pernah ditawari gaji besar oleh klub lain. Namun, dukungan dari orang tua membuatnya mantap bergabung dengan Macan Kemayoran.
Semenjak berseragam Persija, Riko Simanjuntak menjadi satu di antara sekian pemain penting tim kebanggaan The Jakmania tersebut. Perannya di sisi sayap membuat striker kerap dimanjakan dengan assist-nya.
Riko Simanjuntak sampai saat ini mengaku tak menyangka bisa berkarier dengan Persija, tim impiannya sejak kecil. Sebab, ia datang dari Semen Padang, klub yang terdegradasi pada Liga 1 2017 silam.
"Masuk ke Persija itu tidak gampang. Saya dari Semen Padang yang terdegradasi. Jadi ketika dipanggil, itu jadi tantangan besar buat saya. Jujur saja saya kaget dari degradasi bisa dipanggil Persija," kata Riko dalam sesi wawancara di YouTube Rian D'Masiv.
Pemain berdarah Batak itu juga menyebut ada banyak tim Liga 1 yang tertarik meminangnya. Namun, dukungan dari orang tua yang menginginkannya bermain di Persija membuat dirinya mantap hijrah dari Padang menuju Jakarta.
Ia juga menuturkan, bergabung dengan Persija bukan karena persoalan gaji. Dirinya mengakui, ada banyak klub lain yang menawarinya upah besar.
"Hampir semua klub Liga 1 telepon saja, seperti Arema, Borneo FC, Sriwijaya FC, bahkan pas Liga 1 belum selesai sudah dapat panggilan dari banyak klub. Tetapi saya bicara dengan orang tua, saya disarankan gabung Persija karena Persija tim besar, bisa bikin karier saya bagus," katanya lagi.
"Soal gaji sebetulnya ada yang lebih besar, tapi saya pilih Persija karena saya percaya tim ini bisa bantu karier saya lebih bagus dari sebelumnya," kata pemain bertubuh mungil itu menambahkan.
Video
Masih Tak Percaya
Riko Simanjuntak tanpa sungkan menyebut bahwa Bambang Pamungkas dan Ismed Sofyan adalah dua orang yang menuntunnya menuju Persija. Ia mengidolai kedua figur penting di klub ibukota tersebut, hingga ia tak percaya bisa satu klub.
"Ya tentunya Persija adalah salah satu tim favorit saya, kenapa? Karena Persija adalah salah satu tim besar di Indonesia," ujar Riko.
"Waktu saya kecil saya suka nonton Pak Ketua kita, Bambang Pamungkas, makanya sekarang bisa satu panggung sama dia dan Bang Ismed rasanya luar biasa."
"Saya suka Bepe sama Ismed karena saya lihat disiplin mereka membuat mereka bisa bertahan sampai usia senja sebagai pemain sepak bola."
Sumber: YouTube/Rian D'Masiv