Bola.com, Utrecht - Penyerang Timnas Indonesia U-19, Bagus Kahfi, membantah rumor kepindahannya ke FC Utrecht yang sedang marak diberitakan di Tanah Air. Bagus Kahfi menegaskan berada di FC Utrecht hanya sebatas mengikuti program pemulihan cedera.
Semuanya bermula ketika Bagus Kahfi mengunggah foto sedang berada di pusat latihan Training Complex Zoudenbalch, Utrecht. Bagus Kahfi dalam keterangan fotonya menuliskan ucapan terima kasih karena sudah ditangani langsung oleh tim medis dari FC Utrecht.
"Terima kasih kepada FC Utrecht untuk bersedia membantu program pemulihan setelah cedera kemarin," kata Bagus Kahfi melengkapi unggahan fotonya di Instagram.
Unggahan itu ternyata menimbulkan multitafsir sehingga dikaitkan dengan rencana kepindahan Bagus Kahfi. Rumor kemudian perkuat dengan komentar manajer Barito Putera, Munadi Karya, yang memberi sinyal siap melepas sang pemain.
Situs suporter FC Utrecht bahkan secara gamblang menyebut Bagus Kahfi sudah resmi bergabung dengan klub Eredivisie Belanda itu. Namun, rumor itu buru-buru ditepis Bagus Kahfi.
"Di Utrecht itu saya cuma penyembuhan cedera saja. Bukan bermain di sini. Padahal, itu sudah saya jelaskan tetapi malah banyak yang salah mengartikan," kata Bagus Kahfi.
"Sekali lagi saya tegaskan, saya hanya rehabilitasi saja di Utrecht. Tidak ada hal lain," tegas Bagus Kahfi.
Belum diketahui sampai kapan Bagus Kahfi mengikuti program pemulihan cedera di FC Utrecht. Namun, hal ini menjadi kesempatan agar Bagus Kahfi bisa kembali bugar sebelum mengikuti pemusatan latihan bersama Timnas Indonesia U-19.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Akrab dengan Pemain Indonesia
Sebelum dikaitkan dengan kepindahan Bagus Kahfi, FC Utrecht memang dikenal memiliki kedekatan dengan pemain Indonesia. Stefano Lilipaly dan Irfan Bachdim pernah mengawali kariernya di klub yang bermarkas di Stadion Galgenwaard itu.
Stefano Lilipaly mengawali karier juniornya di FC Utrecht pada 2001-2010 dan sampai 2012 bermain untuk tim senior. Irfan Bachdim merupakan pemain binaan akademi FC Utrecht pada 2003-2007 dan sempat bermain di tim senior sampai 2009.
Hal inilah yang membuat kepindahan Bagus Kahfi ke FC Utrecht berpeluang terjadi. Apalagi Bagus merupakan pemain aset Indonesia yang tampil mengesankan di Timnas Indonesia kelompok umur.