Sikap Pelatih Barito Putera Djajang Nurdjaman soal Penundaan Kembali Shopee Liga 1 2020

oleh Nandang Permana diperbarui 01 Nov 2020, 12:45 WIB
Djajang Nurdjaman memimpin skuat Barito Putera berlatih di lapangan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). (Dok Barito Putera)

Bola.com, Jakarta - Pelatih Barito Putera, Djajang Nurdjaman menyikapi secara bijak keputusan yang dikeluarkan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) terkait nasib kompetisi Shopee Liga 1.

Menurut Djajang Nurdjaman, apapun keputusan PSSI, maka sudah seharusnya semua klub mengikuti keputusan itu, meski ada pro dan kontra.

Advertisement

PSSI kembali menjadi sorotan publik sepak bola di Tanah Air setelah merubah kembali wacana kick-off Liga 1. Setelah tidak bisa menggelar lanjutan kompetisi pada awal Oktober lalu, PSSI merubah rencana dengan menyebut lanjutan kompetisi akan dihelat awal November.

Namun, hal itu batal terlaksana karena permasalahan yang sama, yakni tidak mengantongi izin penyelengaraan dari pihak kepolisian.

"Kalau memang keputusannya sudah seperti itu, ya harus kita ikuti. Karena sepak bola ya ranahnya PSSI," kata Djajang Nurdjaman kepada bola.com, Minggu (01/11/2020).

 

Saksikan Video Pilihan Kami:

2 dari 2 halaman

Komunikasi dengan Manajemen

Suasana latihan tim Barito Putera di Yogyakarta. (Dok Barito Putera)

Setelah penundaan Shopee Liga 1 2020 untuk kali kedua, tim berjuluk Laskar Anatasari itu pun harus memperbaharui agenda atau program yang sudah mereka susun sebelumnya. Yang pasti, sama seperti tim lainnya, Barito Putera meliburkan tim hingga waktu yang tidak ditentukan.

"Soal apa rencana Barito Putera ke depan, dalam waktu dekat ini saya akan melakukan komunikasi dengan manajemen. Untuk menentukan, bagaimana langkah yang baik," ujarnya.

"Kita semua berharap semoga pendemi ini segera berakhir agar kehidupan kembali normal termasuk kompetisi sepak bola di negara kita," Djajang Nurjaman mengakhiri pembicaraan.

Berita Terkait